Raja Ponsel RI Ganti Lagi, Bukan Samsung, Vivo, Xiaomi - CNBC Indonesia - Opsitek

Informasi Teknologi Pilihan

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Raja Ponsel RI Ganti Lagi, Bukan Samsung, Vivo, Xiaomi - CNBC Indonesia

Share This

 

Raja Ponsel RI Ganti Lagi, Bukan Samsung, Vivo, Xiaomi

Tim, CNBC Indonesia
Tech
Minggu, 05/12/2021 19:05 WIB
Foto: Toko Elektronik HP (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Vendor smartphone OPPO berhasil merebut posisi sebagai penguasa pasar ponsel Indonesia pada kuartal III-2021. Pada kuartal sebelumnya posisi ini dipegang oleh Xiaomi.

Ini merupakan laporan lembaga riset Counterpoint Research bertajuk Monthly Indonesia Channel Share Tracker. Dalam laporan tersebut disebutkan OPPO, Xiaomi, Samsung, Vivo, dan Realme menghadapi tantangan pengiriman karena masalah kekurangan komponen.

Dalam riset Counterpoint Research, pada kuartal III-2021, OPPO berhasil menggeser posisi Xioami sebagai penguasa pasar smartphone Indonesia, yang pada kuartal II-2021 berhasil menyabet gelar bergengsi ini. OPPOmemiliki pangsa pasar 22%.

"Oppo menjadi vendor yang paling tidak terpengaruh oleh kekurangan komponen selama kuartal tersebut. Ini sebagian karena dampak terbatas dari kenaikan infeksi Covid-19 dan PPKM pada manufaktur OPPO di Indonesia," tulis Paula Ruth analis Counterpoint Research, Minggu (5/12/2021).

Counterpoint Research Monthly Indonesia Channel Share Tracker, September 2021
Foto: Counterpoint Research Monthly Indonesia Channel Share Tracker, September 2021 (Doc Counterpoint Research)

Posisi kedua diduduki oleh Samsung yang memiliki pangsa pasar 19. Pada kuartal III-2021 kinerja Samsung di Indonesia meningkat karena peluncuran smartphone baru dan pemulihan bertahap dari masalah produksi setelah pelonggaran lockdown di Vietnam.

Adapun peringat ketiga diduduki oleh Vivo dengan pangsa pasar 18%.

Xiaomi berada diperingkat keempat. Produsen smartphone yang didirikan Lei Jun ini terlempar dari posisi bergengsi karena masalah kekurangan komponen. Ada juga masalah peningkatan biaya komponen yang membuat Xiaomi menaikkan harga empat model smartphonenya pada pertengahan Oktober - Redmi 9A, Redmi 9C, POCO M3 Pro 5G dan Redmi Note 10 5G.

Peringkat lima ada Realme dengan pangsa pasar 12%. Vendor smartphone lainnya menguasai 11% pasar.

Counterpoint Research melihat adanya tanda-tanda pemilihan di Indonesia menjelang akhir kuartal II-2021 karena menurunnya kasus Covid-19, namun prospek pertumbuhan industri smartphone Indonesia dalam waktu dekat akan dipengaruhi oleh ketidakpastian pasokan.


(roy/roy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages