Shanghai Seriusi Pengembangan Metaverse
Editor: Hilda B Alexander
JAKARTA, KOMPAS.com - Perkembangan teknologi digital yang semakin pesat, membuat negara-negara di dunia berpacu untuk mengikuti perkembangannya.
Hal tersebut juga dilakukan oleh pemerintah Shanghai, yang merupakan salah satu kota terbesar di China.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Komisi Ekonomi dan Teknologi Informasi Kota Shanghai telah mendorong penerapan metaverse dalam rencana pengembangan industri informasi elektronik lima tahun ke depan.
Seperti dilansir dari CNBC, rencana jangka panjang tersebut mendorong penerapan metaverse di berbagai bidang.
Mulai layanan publik, kantor, bisnis, hiburan, industri manufaktur industri keselamatan produksi dan permainan elektronik.
Komisi mengatakan pihaknya berencana untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan teknologi terkait, termasuk sensor, interaksi real time, dan blockchain.
Dokumen tersebut tidak menjelaskan garis waktu atau tujuan spesifik untuk penelitian dan pengembangan metaverse.
Kehadiran metaverse semakin ini memperluas interaksi manusia di dunia virtual dengan menggunakan avatar tiga dimensi.
Metaverse telah menjadi populer dalam beberapa bulan terakhir terutama ketika Facebook mengubah namanya menjadi Meta.
Awal bulan Desember lalu, salah satu pendiri Microsoft, Bill Gates mengatakan dia ingin sebagian besar pertemuan virtual akan pindah ke metaverse dalam dua atau tiga tahun ke depan.
Kemudian, perusahan teknologi di Beijing, Baidu, juga telah mengadakan konferensi pertama di China yang dilakukan di metaverse.
Acara tersebut dimaksudkan untuk menandai pembukaan aplikasi metaverse Baidu untuk para pengembang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar