3 Cara Memaksimalkan Google Trends Gratis untuk Riset Jualan Online Halaman all - Kompas
3 Cara Memaksimalkan Google Trends Gratis untuk Riset Jualan Online Halaman all - Kompas.com

KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 membuat banyak orang beralih atau mencoba menjual sesuatu secara online.
Akan tetapi untuk menjual suatu barang diperlukan riset pasar terlebih dahulu.
Peluncuran Google Trends memungkinkan bisnis kecil mengumpulkan informasi konsumen tanpa mengeluarkan uang alias gratis.
KOMPAS.com: Berita Terpercaya
Baca Berita Terbaru Tanpa Terganggu Banyak Iklan
Dengan menggunakan Google Trends untuk mencari merek pesaing, membandingkan fitur produk, atau mengidentifikasi kueri teratas dalam industri tertentu.
Anda dapat menemukan produk atau fitur yang dihargai atau lebih diminati oleh audiens target Anda.
Baca juga: Cara Jualan Online di Tokopedia dan Tips Cepat Dapat Pesanan
Berikut ini tipsnya, dilansir dari Small Business:
1. Menemukan fitur produk yang dianggap penting oleh target audiens
Berikut cara menggunakan Google Trends untuk menentukan fitur produk yang cenderung ditelusuri oleh target audiens di Indonesia:
- Kunjungi laman Google Trends
- Lalu pada lokasi pilih "Indonesia"
- Pada menu Istilah Penelusuran, klik Semua Kategori, dan pilih subkategori yang sesuai. Jika Anda ingin menelusuri tentang usaha makanan dan minuman, pilih subkategori "makanan & minuman".
Baca juga: Cara Daftar Driver ShopeeFood, Syarat, hingga Biaya Atributnya
Setelah Anda memilih lokasi dan subkategori yang tepat, Anda akan melihat istilah pencarian mana yang populer dalam industri ini.
Misalnya, Anda mungkin melihat bahwa istilah kopi Vietnam adalah kueri penelusuran teratas untuk kategori ini. Kueri bisa dilihat dengan melakukan scroll ke bawah.
Informasi tersebut membantu Anda membuat keputusan tentang pemasaran online.
Anda dapat memutuskan untuk menulis blog tentang kopi Vietnam atau membuat iklan bertarget yang menawarkan kopi Vietnam dengan kemasan unik.
2. Identifikasi permintaan konsumen
Anda bisa menggunakan Google Trends untuk menentukan merek atau fitur mana yang memiliki permintaan konsumen lebih besar.
Misalnya, Anda menjual produk pakaian.
Anda dapat memasukkan kata kunci "kerudung voal" dan "kerudung bella square" di Google Trends untuk mengetahui format mana yang lebih populer dari waktu ke waktu dan menurut wilayah.
Baca juga: Cara Membuat Google Form dari Ponsel Android dan iPhone
Anda bisa membandingkan dua buah produk atau lebih dan melihat mana yang lebih dicari oleh masyarakat.
- Caranya dengan memasukkan kata kunci di laman ini
- Anda bisa memasukkan dua atau lebih kata kunci
- Setelah itu Anda bisa mempersempit waktu pencarian untuk mengetahui apa yang sedang tren hari ini, minggu ini, bulan ini, dan seterusnya
- Anda juga bisa membandingkan beberapa merk untuk mengetahui mana yang lebih populer.
Baca juga: Daftar 10 Penelusuran Terpopuler di Google Sepanjang 2021
3. Tentukan apa yang dicari konsumen tentang merek saingan
Google Trends juga bisa digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang apa yang dicari orang-orang dari suatu brand/merek.
Misalnya Anda ingin memiliki usaha warung kopi. Berikut ini langkah-langkahnya:
- Memasukkan nama brand kopi terkenal di Google Trends
- Scroll ke bawah dan temukan menu "Topik terkait" atau "Kueri terkait"
- Cari apa yang sedang sangat dicari masyarakat yang ditandai dengan keterangan "pesat" di samping keterangan tersebut. Misalnya harga dari produk tersebut, kandungan kalori, dan sebagainya
- Gunakan informasi tersebut untuk memperkaya fakta atau informasi minuman Anda di menu, pamflet, atau situs web Anda.
Baca juga: Google Meet vs Zoom: Mana yang Lebih Hemat Kuota Internet?

Perbesar
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Infografik: Perjalanan Google di Indonesia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.