Hari Pers Nasional, Google Kucurkan Rp11,6 M untuk Ekspansi CekFakta By idntimes

 

Hari Pers Nasional, Google Kucurkan Rp11,6 M untuk Ekspansi CekFakta

By

Ridwan Aji Pitoko

google.com

3 min

Jakarta, IDN Times - Dalam rangka Hari Pers Nasional 2022, Google memberikan bantuan pendanaan sebesar 815 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp11,6 miliar untuk mendukung ekspansi jaringan CekFakta di Indonesia.

Google berharap, bantuan pendanaan tersebut bakal menambah organisasi yang bisa bergabung dalam jaringan pengecek fakta di Indonesia.

Sekadar informasi, jaringan pengecek fakta diluncurkan pada 2018 silam bersama 24 partner media pada gelaran Trusted Media Summit.

1. Lebih dari 30 media lokal bakal jadi anggota tetap jaringan CekFakta

Ilustrasi Cek Fakta

Pendanaan tersebut juga akan membantu 35 media lokal lainnya untuk bergabung menjadi anggota tetap jaringan CekFakta melalui serangkaian pelatihan, program capacity building, dan program beasiswa.

Selain itu, CekFakta juga akan bekerja sama dengan 10 jaringan radio untuk memperluas cakupan pengecekan fakta ke berbagai stasiun radio.

"Kami sangat memperhatikan dampak misinformasi selama pandemik karena ada banyak orang mencari data yang kredibel, serta informasi dan kabar terbaru mengenai kesehatan," kata News Lab Lead untuk Google Asia Pacific, Irene Jay Liu dalam keterangan resmi yang diperoleh IDN Times, Rabu (9/2/2022).

Google, sambung Irene, juga senang dapat melanjutkan dukungannya untuk inisiatif penting tersebut selama beberapa beberapa tahun ke depan dan juga turut senang dengan bertambahnya anggota jaringan pengecek fakta ini.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

2. CekFakta akan meningkatkan jaringan pengecekan fakta

Ilustrasi Cek Fakta

Di sisi lain, pendanaan dari Google ini juga bakal membantu upaya CekFakta dalam meningkatkan jangkauan pengecekan fakta, menggunakan riset dan teknologi untuk menyajikan konten yang lebih baik serta lebih mudah diakses oleh masyarakat luas.

Cekfakta juga akan mendukung upaya peningkatan literasi media termasuk melakukan kerja sama untuk mendukung dimasukkannya cek fakta dan literasi berita ke dalam kurikulum pendidikan.
Kemudian juga menyediakan alat dan sumber daya untuk membantu melindungi pengecek fakta dari tindak pelecehan dan kekerasan.

"Proyek Cekfakta.com terbukti berperan penting dalam mencegah meluasnya misinformasi dan disinformasi saat musim pemilu lalu, berkat kerja sama yang unik antara jurnalis, media digital, dan masyarakat sipil. Dengan dukungan Google News Initiative (GNI), Cekfakta.com akan mampu mempertahankan dan meningkatkan peranannya dalam pemilu 2024 mendatang" ucap Sekretaris Jenderal Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dan CEO Tempo Digital, Wahyu Dhyatmika.

Adapun GNI merupakan salah satu pendukung sekaligus pendiri CekFakta bersama AMSI, Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo), dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI).

3. CekFakta telah merilis buku panduan

Ilustrasi Cek Fakta

Selain itu, guna menyambut masa depan tanpa hoaks, CekFakta telah merilis buku panduan berisi praktik terbaik yang dapat disebarluaskan ke berbagai organisasi baik di Indonesia maupun di luar negeri untuk mencegah penyebaran misinformasi termasuk seputar pemilu dan COVID-19.

Google bertujuan untuk menyediakan informasi yang berguna dan mudah diakses serta berkomitmen untuk menghubungkan pengguna ke informasi resmi dari media berita yang sah dan lembaga tepercaya.

"Investasi ini merupakan pelengkap yang bagus terhadap upaya berkelanjutan yang telah kami lakukan untuk mendukung industri berita, yakni melalui program dan pelatihan, guna membantu
penerbit skala besar maupun kecil beralih ke model bisnis yang efektif. Kami menyambut baik kesempatan untuk bekerja sama dengan industri berita serta berkomitmen untuk membantu memastikan keberlanjutan penerbit dan jurnalis Indonesia," tutur Managing Director Google Indonesia, Randy Jusuf.