MiChat Satu Diantaranya! Cek Daftar Aplikasi Alternatif Untuk Chatting Pengganti WhatsApp - Halaman all
Editor: Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Rabu 20 Juli 2022 perpukul 23.59 WIB jadi waktu akhir untuk platform digital di Indonesia mendafarkan diri kepada Kementrian Komunikasi dan Informatika atau Kemenkominfo.
Platform digital baik dalam negeri maupun asing itu wajib mendaftarkan diri mereka dalam Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE).
Apabila tidak maka akan diblokir oleh pemerintah.
Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat yang dijadwalkan akan berlaku pada 20 Juli 2022.
Selain Permenkominfo Nomor 5 Tahun 2020, pendaftaran PSE tersebut sesuai dengan Pasal 6 Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggara Sistem dan Transaksi Elektronik.
Satu diantara platform digital yang banyak digunakan adalah WhatsApp.
Beruntungnya WhatsApp telah mendaftarkan diri kepada pemerintah Indonesia perhari Selasa 19 Juli 2022.
Dengan demikian WhatsApp masih bisa dipergunakan.
Namun jika skenario pemblokiran terjadi karena Whatsapp tidak mendaftar, ada sejumlah aplikasi serupa yang bisa digunakan untuk berkomunikasi karena telah sejak awal mendaftar.
Satu diantaranya adalah MiChat.
Lalu apa saja aplikasi itu?
1. Telegram
Telegram sendiri merupakan sebuah platform komunikasi yang dibuat oleh duo kakak beradik Nikolai dan Pavel Durov.
Sama seperti Whatsapp, Telegram didesain dengan sistem antarmuka agar memudahkan penggunaannya dalam melakukan komunikasi dengan cara kirim pesan atau berbicara secara langsung.
2. Line
Line aplikasi kirim pesan instan gratis asal Korea Selatan, belakangan menjadi salah satu media komunikasi paling banyak digandrungi kaum millenial Indonesia.
Menurut laporan Business of Apps jumlah pengguna aktif secara global di sepanjang tahun 2021 mencapai 178 juta pengguna, dengan Indonesia sebagai market pasar terbesar Line di Asia Tenggara, setelah Korea Selatan.
3. WeChat
Wechat adalah platform pesan instan yang asalnya dari China.
Selain digunakan untuk media komunikasi fungsi Wechat juga dapat ditujukan untuk berbisnis.
Meski di Indonesia aplikasi pesan instan ini tidak setenar platform lainnya.
Namun di pasar global weixin atau yang dikenal juga dengan WeChat meraih posisi ke-2 dengan 1.263 juta pengguna aktif bulanan per Januari 2022.
4. Kakao Talk
Aplikasi yang berasal dari Korea Selatan ini, mencoba peruntungannya di pasar Indonesia.
Selain fitur perpesanan standar seperti berbagai pesan teks dan gambar, Kakao Talk juga memiliki kemampuan untuk menelpon secara gratis dengan VoIP.
5. Discord
Umumnya Discord biasa dipakai oleh para gamer untuk berkomunikasi satu dengan pemain dengan fitur audio serupa Clubhouse, namun beberapa pengguna juga menggunakan layanan ini untuk berkirim pesan.
Laporan data statistik mencatat selama 2020 jumlah pengguna aktif Discord mencapai 300 juta pengguna.
6. MiChat
MiChat dideskripsikan sebagai aplikasi pesan instan gratis yang bikin penggunanya bisa bertemu teman baru, termasuk di lokasi sekitar pengguna berada.
Seperti aplikasi pesan instan populer WhatsApp, setelah diinstal MiChat akan mendeteksi kontak yang tersimpan di ponsel pengguna, yang mana kontak-kontak tersebut kemudian bisa ditambahkan ke daftar teman.
Selain itu ada pula fitur penambah orang asing untuk jadi teman baru.
Kemampuan tersebut dapat dibilang serupa dengan yang dimiliki oleh layanan chat semacam MIRC, atau juga aplikasi Tinder. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar