Pengguna Bisa Jadikan Foto Instagram Publik sebagai Reels - medcom

 

Pengguna Bisa Jadikan Foto Instagram Publik sebagai Reels

Lufthi Anggraeni,  

Instagram akan segera memungkinkan pengguna platform karyanya untuk melakukan remix pada foto.
Instagram akan segera memungkinkan pengguna platform karyanya untuk melakukan remix pada foto.

Jakarta: Instagram akan segera memungkinkan pengguna platform karyanya untuk melakukan remix pada foto baru, selama akun merupakan bukan akun privat. Instagram menyebut akan menyediakan cara bagi pengguna untuk menonaktifkan fitur remix ini.

Namun, mengutip The Verge, pengguna harus secara aktif memilih tidak mengaktifkannya saat opsi tersedia, sebab Instagram akan menghadirkan fitur ini dalam kondisi default aktif. Dalam beberapa pekan mendatang, Instagram akan menambahkan kemampuan remix foto publik untuk digunakan di konten Reels.

Perubahan ini ditujukan untuk menyediakan lebih banyak konten bagi kreator Reels yang dapat dimanfaatkan, sebab Instagram terfokus pada fitur video berdurasi singkat dengan harapan mampu mengimbangi popularitas kompetitor yang kian menanjak.



Menurut juru bicara Meta Devi Narasimhan, kemampuan remix ini akan diaktifkan secara default, namun Instagram akan menyediakan cara untuk menonaktifkannya. Pengguna akan dapat menonaktifkan fitur remix pada foto individual atau pada level akun via menu Settings.

Foto yang diunggah sebelum fitur ini resmi diluncurkan akan mengusung pengaturan default remix non aktif, namun pengguna dapat mengaktifkannya untuk unggahan individual jika diinginkan. Hal ini serupa dengan sistem yang digunakan Instagram saat memungkinkan seluruh video memanfaatkan fitur remix pada bulan Januari lalu.

Namun kala itu, kemampuan ini hanya memungkinkan video dirilis setelah perubahan yang dilakukan tersedia untuk diremix. Fotografer kerap kali skeptis terhadap cara Instagram menangani karya foto mereka, dan perubahan terbaru ini, serta kurangnya opsi atau klarifikasi terkait, dinilai tidak akan membantu perusahaan jejaring sosial ini.

Pada tahun 2012 lalu, perubahan pada syarat dan ketentuan aplikasi ini menyebabkan gelombang kepanikan, terkait kemampuan Instagram untuk menjual foto pengguna, meski kenyataannya tidak demikian.

Namun kekhawatiran serupa hampir selalu muncul setiap kali Instagram mengubah persyaratan dan ketentuan platformnya. Baru-baru ini, bos Instagram Adam Mosseri mendeklarasikan bahwa Instagram tidak lagi hanya sekadar aplikasi berbagi foto.

Kemampuan remix dinilai tidak hanya dapat membantu karya fotografer untuk dijangkau lebih banyak pihak, tapi juga memungkinkan karya tersebut ditempatkan pada konteks yang tidak diinginkan fotografer, sehingga banyak pengguna diyakini lebih memilih untuk menonaktifkan fitur ini.

Editor : Mohammad Mamduh

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Tekno 


 Postingan Lainnya 

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)