Lebih Canggih dan Awet, Nissan Siap Memproduksi Baterai Padat
Jum'at, 10 Februari 2023 - 23:28 WIB
A A A
TOKYO - Beberapa perusahaan otomotif mulai melakukan riset untuk mengembangkan teknologi baterai yang jauh lebih maju. Contoh Nissan yang ingin memproduksi baterai padat (solid-state battery) sendiri.
BACA JUGA - Nissan Siap Bangkitkan Silvia dari Kubur
Menurut laporan Autocar, Nissan ingin memulai produksi EV dengan baterai solid-state pada 2028.
BACA JUGA - Nissan Siap Bangkitkan Silvia dari Kubur
Menurut laporan Autocar, Nissan ingin memulai produksi EV dengan baterai solid-state pada 2028.
Wakil presiden senior grup penelitian dan pengembangan Nissan Eropa, David Moss, mengatakan, "(dengan baterai solid-state), kami ingin menurunkan biaya hingga 50 persen, menggandakan tingkat kepadatan energi, dan menawarkan kecepatan pengisian tiga kali lebih cepat,'
Berawal dari baterai berukuran kancing, Nissan kini berada di level selanjutnya di mana mereka berhasil memproduksi sel baterai berbentuk persegi berukuran 10 cm.
Ukuran akhir sel baterai diharapkan sesuai dengan dimensi laptop.
Dia menjelaskan lebih lanjut bahwa baterai baru telah menghilangkan kebutuhan untuk menggunakan elemen elektrolit cair, sesuatu yang sulit dicapai dengan kebanyakan sel baterai solid-state.
Beberapa baterai solid-state masih memiliki cairan elektrolit, dan dapat menimbulkan masalah saat cairan memanas. Tingkat efisiensi penyimpanan dan transfer energi, serta pengisian daya akan terpengaruh.
Untuk saat ini, Nissan belum membeberkan detail model EV mana yang akan menerima teknologi baru tersebut.
Namun, Moss mengisyaratkan baterai baru ini akan hadir dengan dua kapasitas berbeda, serta mendukung pengisian cepat hingga 400 kW.
Tak terkecuali teknologi baterai lithium-ion yang sudah ada, Nissan akan meluncurkan baterai generasi baru dalam beberapa tahun mendatang, sebelum memperkenalkan baterai lithium-ion yang tidak menggunakan unsur kobalt pada 2028.
[Category Opsiin, Media Informasi, Tekno]
Komentar
Posting Komentar