Kapal Selam Wisata Titanic Hilang, Ternyata Dijalankan dengan Joystick Video Game Murah!
WASHINGTON DC, iNews.id – Kapal selam wisata Titan milik OceanGate yang hilang di dasar bagian utara Samudra Atlantik, kemarin, membebankan biaya yang sangat mahal untuk penumpangnya. Masing-masing wisatawan dikenakan tarif sebesar 250.000 dolar AS atau lebih dari Rp3,7 miliar untuk menaikinya.
Sayangnya, kapal selam itu ternyata dioperasikan dengan joystick alias video game controller (pengontrol permainan video) yang harganya terbilang sangat murah untuk ukuran sebuah kendaraan bawah laut berawak. Fakta itu terungkap dalam video wawancara CBS dengan CEO OceanGate, Stockton Rush, tahun lalu.
“Kami menjalankan semuanya dengan pengontrol game ini,” ujar Rush kala itu, dalam satu segmen yang ditayangkan oleh “CBS Sunday Morning”, sambil mengangkat benda yang terlihat seperti gamepad nirkabel Logitech F710 yang dimodifikasi.
Fox News melansir, gamepad Logitech F710 pertama kali diluncurkan pada 2011. Menurut situs web game Dexerto, versi yang diperbarui dari perangkat tersebut kini dijual seharga 30 dolar AS (sekira Rp450.000) di Amazon.
Di situs web Logitech dikatakan bahwa video game controller F710 dioperasikan dengan baterai AA. Perangkat itu memiliki “D-pad” empat sakelar untuk kontrol yang presisi dan beroperasi pada kecepatan nirkabel 2,4 GHz melalui penerima nano USB. Gamepad itu juga menawarkan umpan balik getaran motor ganda.
Ekspedisi kapal selam Titan OceanGate, yang dimulai dari St John’s, Newfoundland, Kanada, menuju ke bangkai kapal Titanic, seyogianya memakan jarak tempuh sejauh 370 mil (lebih dari 595 km). Perjalanan pun semestinya memakan waktu delapan hari. Setiap penyelaman ke bangkai kapal Titanic dan proses naiknya kapal selam ke permukaan laut dilaporkan memakan waktu sekitar delapan jam.
OceanGate, yang didirikan pada 2009 oleh Rush, memiliki beberapa kapal selam yang dibuat secara khusus. Titan termasuk di antaranya. Kapal selam itu dirancang untuk mencapai kedalaman 4.000 meter. Sementara bangkai kapal Titanic berada di kedalaman 3.810 meter. Titan diketahui menggunakan sistem komunikasi satelit Starlink SpaceX saat berada di laut.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Follow Berita iNews di Google News
Situs web OceanGate mengatakan bahwa Titan memiliki kemampuan pendukung kehidupan yang cukup untuk menopang lima orang awaknya selama 96 jam. Menurut Penjaga Pantai AS, kapal selam itu berangkat dari kapal penelitian Kanada, Polar Prince, pada Minggu (18/6/2023) pagi untuk perjalanannya ke Titanic. Namum, kapal itu kehilangan kontak dengan Titan setelah sekitar 1 jam 45 menit.
Penjaga Pantai AS pada Selasa (20/6/2023) menyatakan, mereka belum menemukan jejak kapal selam itu setelah melakukan pencarian di area seluas 10.000 mil persegi.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar