4 Bulan Berlalu, Program Subsidi Motor Listrik Sepi Peminat - Beritasatu

 

4 Bulan Berlalu, Program Subsidi Motor Listrik Sepi Peminat

Kamis, 13 Juli 2023 | 17:32 WIB
Penulis: Herman | Editor: HE
Sepeda motor listrik United E-Motor
Sepeda motor listrik United E-Motor (Istimewa)

Jakarta, Beritasatu.com - Minat masyarakat untuk membeli sepeda motor listrik masih rendah, meskipun pemerintah telah menggulirkan program subsidi pembelian motor listrik sejak 20 Maret 2023 atau sudah berlangsung sekitar empat bulan. Hal ini tergambar dari data penjualan sepeda motor listrik yang mendapatkan subsidi.

Dikutip dari situs Sisapira (Sistem Informasi Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua) pada Kamis (13/7/2023) pukul 16.00 WIB, dari 200.000 unit kuota untuk program subsidi motor listrik, baru 967 unit yang sudah masuk status proses pendaftaran, 66 unit sudah terverifikasi, dan 36 unit tersalurkan. Artinya masih tersisa 198.931 kuota. 

BACA JUGA

Salah satu warga Depok bernama Dede Kurniawan (40 tahun) mengungkapkan, alasannya masih enggan membeli sepeda motor listrik lantaran teknologi ini masih terhitung baru. Selain itu, merek sepeda motor listrik yang mendapatkan subsidi juga tergolong pendatang baru, bukan merek yang sudah lama dikenal seperti Honda, Suzuki atau Yamaha. Ini membuat Dede jadi sedikit ragu.

Advertisement

"Ini kan (sepeda motor listrik, Red) teknologi baru, tidak ada jaminan nantinya bagaimana. Lalu kalau kita jual lagi, harganya bagaimana. Jadi memang banyak pertimbangan sebelum membeli motor listrik," kata Dede kepada Beritasatu.com, Kamis (13/7/2023).

Alasan lainnya, syarat untuk mendapatkan subsidi pembelian motor listrik juga dinilai terlalu khusus, sehingga tidak semua orang bisa mendapatkannya. Seperti diketahui, ada empat syarat penerima subsidi pembelian motor listrik, yaitu pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) penerima kredit usaha mikro (KUR), penerima bantuan produktif usaha mikro atau BPUM, penerima bantuan subsidi upah, serta penerima subsidi listrik 450 hingga 900 VA.

BACA JUGA

Dalam kesempatan sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengungkapkan, pemerintah terus mengevaluasi secara berkala mekanisme insentif atau bantuan pemerintah untuk pembelian kendaraan listrik. Apalagi minat masyarakat untuk membeli kendaraan listrik masih rendah, meskipun sudah diberi subsidi.

"Kita secara periodik melakukan evaluasi atas dua insentif pemerintah, pemberian bantuan pemerintah. Satu, terhadap sepeda motor. Yang kedua, terhadap mobil," kata Moeldoko.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Bagikan

BERITA TERKAIT

Produksi Motor Listrik Selis Ditargetkan 20.000 Unit Per Bulan

Produksi Motor Listrik Selis Ditargetkan 20.000 Unit Per Bulan

OTOTEKNO
Motor Listrik Gesits Raya G Karya Anak Bangsa Mulai Masuk Pasar Ekspor

Motor Listrik Gesits Raya G Karya Anak Bangsa Mulai Masuk Pasar Ekspor

OTOTEKNO
Electrum Groundbreaking Pabrik Motor Listrik Berkapasitas hingga 1 Juta Unit

Electrum Groundbreaking Pabrik Motor Listrik Berkapasitas hingga 1 Juta Unit

OTOTEKNO
Tren Motor Listrik di Jakarta Fair 2023, Intip Yang Terbaru!

Tren Motor Listrik di Jakarta Fair 2023, Intip Yang Terbaru!

OTOTEKNO
Gus Yahya Persilakan PT Indika Energy Manfaatkan Outlet NU untuk Promosikan Alva Cervo

Gus Yahya Persilakan PT Indika Energy Manfaatkan Outlet NU untuk Promosikan Alva Cervo

OTOTEKNO
Dari Kuota 200.000 Unit, Motor Listrik Subsidi Baru Laku 805 Unit

Dari Kuota 200.000 Unit, Motor Listrik Subsidi Baru Laku 805 Unit

OTOTEKNO

BERITA TERKINI

Sahabat Ganjar Terus Galang Kekuatan Rakyat Melalui Aneka Kegiatan Bermanfaat

Sahabat Ganjar Terus Galang Kekuatan Rakyat Melalui Aneka Kegiatan Bermanfaat

BERSATU KAWAL PEMILU 5 menit yang lalu
Inter Milan Menyerah Permanenkan Lukaku

Inter Milan Menyerah Permanenkan Lukaku

SPORT 9 menit yang lalu
Agenda Pilkada Serentak Dinilai Sudah Tepat Serta Untungkan Rakyat

Agenda Pilkada Serentak Dinilai Sudah Tepat Serta Untungkan Rakyat

BERSATU KAWAL PEMILU 32 menit yang lalu
30 Startup Masuk Daftar Investasi Merah Putih Fund

30 Startup Masuk Daftar Investasi Merah Putih Fund

EKONOMI 35 menit yang lalu
Survei SSC: PDIP dan Ganjar Pranowo Digdaya di Surabaya

Survei SSC: PDIP dan Ganjar Pranowo Digdaya di Surabaya

BERSATU KAWAL PEMILU 53 menit yang lalu
Soal Isu Tunda Pilkada 2024, KPU Tegaskan Berpegang pada Undang-undang

Soal Isu Tunda Pilkada 2024, KPU Tegaskan Berpegang pada Undang-undang

BERSATU KAWAL PEMILU 57 menit yang lalu
Kantongi Rp 2 Triliun Per Tahun, Ronaldo Salip Messi Jadi Atlet Berpenghasilan Tertinggi Dunia

Kantongi Rp 2 Triliun Per Tahun, Ronaldo Salip Messi Jadi Atlet Berpenghasilan Tertinggi Dunia

SPORT 59 menit yang lalu
Kadin: Jangan Lengah, Ketidakpastian Global Masih Terjadi

Kadin: Jangan Lengah, Ketidakpastian Global Masih Terjadi

EKONOMI 1 jam yang lalu
Inter Miami Perkenalkan Lionel Messi, Beckham: Impian Terwujud

Inter Miami Perkenalkan Lionel Messi, Beckham: Impian Terwujud

SPORT 1 jam yang lalu
Tidak Ada Urgensi Tunda Pilkada 2024, KPU Tanggapi Dingin Pernyataan Rahmat Bagja

Tidak Ada Urgensi Tunda Pilkada 2024, KPU Tanggapi Dingin Pernyataan Rahmat Bagja

BERSATU KAWAL PEMILU 1 jam yang lalu
ARTIKEL TERPOPULER

Baca Juga

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)