8 Cara Ampuh Melindungi Akun Google dari Peretasan By BeritaSatu

 

8 Cara Ampuh Melindungi Akun Google dari Peretasan

By BeritaSatu.com

beritasatu.com

Google.

Jakarta, Beritasatu.com - Google adalah salah satu penyedia layanan internet terbesar di dunia. Banyak orang bergantung pada Google untuk berbagai keperluan, seperti email, penyimpanan file, data pribadi, hingga sandi.

Namun, banyak kasus pembajakan akun Google yang sangat merugikan penggunanya. Karenanya, pengguna harus melindungi dan menjaga keamanan akun Google guna meminimalisir peretasan. Dilansir dari berbagai sumber, berikut deretan cara untuk melindungi akun Google dari peretasan.

Cara Mengamankan Akun Google

Gunakan Kata Sandi Kuat
Menggunakan kata sandi yang kuat adalah langkah pertama yang sangat penting untuk melindungi akun Google. Hindari kata sandi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau nama depan.

Sebaliknya, buat kata sandi yang terdiri dari campuran huruf besar dan kecil, angka, dan karakter khusus. Pastikan kata sandi tersebut panjang, setidaknya 12 karakter. Dengan kata kata sandi yang panjang, maka peretas akan membutuhkan banyak waktu untuk memecahkannya.

Aktifkan Verifikasi Dua Langkah (2FA)
Verifikasi dua langkah atau otentikasi dua faktor (2FA) adalah langkah keamanan tambahan yang dapat diaktifkan untuk mengamankan akun Google. Fitur ini bekerja dengan meminta dua bentuk identifikasi sebelum pengguna mengakses akun Google.

Biasanya, fitur itu akan melibatkan kata sandi pengguna dan sesuatu yang dimiliki pengguna, misalnya, kode one-time password (OTP) yang dihasilkan oleh aplikasi atau dikirim melalui short message service (SMS).

Dengan mengaktifkan verifikasi dua langkah akan membuat peretas lebih sulit untuk mengakses akun Google, bahkan jika mereka memiliki kata sandi. Namun, saat pengguna kehilangan akses ke salah satunya, Google biasanya memberikan opsi pemulihan yang dapat membantu pengguna mendapatkan akses kembali ke akun mereka.

Periksa Aktivitas Akun
Google memberikan fitur yang memungkinkan pengguna memeriksa aktivitas akun Google. Pengguna dapat melihat daftar aktivitas login yang pernah dilakukan, termasuk perangkat dan lokasi yang digunakan. Jika pengguna melihat aktivitas yang mencurigakan, segera ambil tindakan seperti mengganti kata sandi dan keluar dari semua perangkat.

Pengguna disarankan untuk memeriksa aktivitas akun secara rutin, terutama setelah mengganti kata sandi atau melakukan perubahan keamanan pada akun. Memeriksa aktivitas akun Google secara berkala, dapat dengan cepat mendeteksi aktivitas yang mencurigakan dan mengambil tindakan untuk mengamankan akun sebelum akun diretas.

Menambahkan Email Pemulihan
Cara mengamankan akun Google selanjutnya adalah dengan menambahkan email pemulihan atau recovery email, ini memungkinkan pengguna memiliki alternatif untuk mengakses akun ketika lupa kata sandi atau jika ada masalah dengan akses ke akun utama.

Email pemulihan adalah alamat email cadangan juga bisa digunakan untuk mengatur ulang kata sandi. Setelah menambahkan email pemulihan, pastikan email tersebut tetap aktif dan dapat diakses.

Pengelola Kata Sandi
Ketika pengguna memiliki lebih banyak akun dan kata sandi, mungkin akan sulit untuk mengingat semuanya. Ada banyak pengelola kata sandi yang terpercaya, seperti 1Password, LastPass dan KeePass.

Dengan pengelola kata sandi, akun akan menjadi lebih aman dan terorganisir. Tentu ini membantu melindungi akun Google serta akun online lainnya dari peretasan.

Perbarui Perangkat Lunak
Ternyata melakukan pembaruan perangkat lunak secara berkala bisa membantu mengamankan akun Google dari aksi peretasan. Perangkat lunak yang diperbarui, termasuk sistem operasi, bisa membantu melindungi pengguna dari peretasan.

Aktifkan Pemberitahuan Keamanan
Selanjutnya adalah menyalakan pemberitahuan keamanan. Menyalakan pemberitahuan keamanan akan memberikan informasi penting dan notifikasi tentang aktivitas yang terkait dengan akun, sehingga dapat dengan cepat mendeteksi dan menangani kejanggalan atau tindakan mencurigakan.

Pastikan pengguna mengaktifkan pemberitahuan untuk aktivitas yang dianggap penting atau mencurigakan. Pengguna bisa mengaktifkan pemberitahuan keamanan ketika ada seseorang yang mencoba untuk masuk ke akun atau mengubah kata sandi. Pemberitahuan keamanan adalah salah satu lapisan pertahanan penting untuk menjaga akun Google tetap aman.

Jangan Asal Menggunakan WiFi Publik
WiFi yang tersedia di area publik cukup membantu, tetapi sering kali dijadikan alat untuk meretas, karena beberapa titik akses tidak dienkripsi. Dengan celah ini, seseorang dapat mencuri kata sandi Google menggunakan packet sniffing, atau teknik menggunakan paket data yang mengalir melalui jaringan untuk mendeteksi dan mengamati pemilik data.

Untuk menghindari teknik tersebut, sebaiknya hanya gunakan jaringan WiFi yang terenkripsi dengan baik. Jika mendesak untuk menggunakan WiFi publik, pastikan untuk melindungi data sandi akun Google dengan menggunakan Virtual Private Network (VPN) yang membuat jaringan lebih pribadi.