Windows 12 akan Gagal Bila Microsoft Gunakan AI Secara Berlebihan? - winpoin

Windows 12 akan Gagal Bila Microsoft Gunakan AI Secara Berlebihan?

• 
  
• Posted by
• 2 days ago
• 2 min

Sebagai seseorang yang hingga saat ini masih menjadi pengguna setia Windows, tentu saja saya sangat antusias dengan apa yang akan hadir di Windows 12. Namun, antusiasme yang saya rasakan tercampur aduk karena ini adalah perpaduan antara kegembiraan terhadap fitur-fitur baru yang akan hadir serta ketakutan terhadap Windows 12 itu sendiri, pasalnya Microsoft belakangan ini terlalu berfokus pada AI dan itu bukanlah hal yang bagus. Mengapa?

Penggunaan AI yang berlebihan di Windows 12 memerlukan sumber daya yang besar

Kita semua sepakat bahwa tidak semua orang memerlukan PC atau laptop dengan spesifikasi yang tinggi. Terkadang kita hanya memerlukan PC sesuai dengan kebutuhan kita — Misalnya ada seseorang yang lebih memerlukan daya tahan (baterai) dan ada pula yang hanya menginginkan PC dengan body yang ramping dan juga ringkas. 

Tidak dapat dibantah lagi bahwa saat ini Windows bukanlah pilihan yang ramah bagi PC atau laptop dengan hardware kelas bawah atau yang sudah berumur dan mungkin saja di Windows 12 hal tersebut akan jauh lebih parah apabila Microsoft menanamkan Penggunaan AI yang berlebihan. Mengapa demikian?

Hal ini dikarenakan Sistem AI yang diproses secara lokal akan membuat OS memerlukan sumber daya yang lebih intensif, sehingga mengharuskan pengguna untuk memiliki PC dengan spesifikasi yang terbilang “mewah” agar dapat memanfaatkan seluruh kemampuan AI yang ditanamkan oleh Microsoft pada Windows 12.

Tentunya hal ini dapat menyebabkan reputasi Windows yang sudah ternoda karena kurang ramah pada hardware kelas bawah semakin rusak.

AI akan membuat Windows 12 lebih bergantung pada internet

Meskipun saat ini sudah tertanam beberpa kemampuan khusus di Intel Meteor Lake dan Snapdragon X Elite, namun WinPoin yakin bahwa tidak semua fitur AI yang ada di Windows 12 akan diproses secara lokal.

Contoh nyata dari hal ini adalah fitur Windows Copilot yang merupakan fitur AI berbasis cloud dan fitur tersebut tentunya membutuhkan koneksi internet untuk dapat bekerja. Semakin banyak fitur yang dilengkapi dengan pemrosesan AI berbasis cloud, maka kita akan semakin bergantung pada konektivitas internet dan hal tersebut bukanlah sesuatu yang bagus.

Windows 12 dengan AI berlebihan akan jadi sarang iklan

Ketika kita membeli sebuah sistem operasi, tentunya kita berhak menentukan apa yang ingin kita lakukan pada sistem operasi tersebut, salah satunya adalah terbebas dari iklan yang mengganggu. Namun realita tidaklah seindah ekspektasi karena kita masih banyak menemukan iklan yang disisipkan oleh Microsoft di Action Center, taskbar, aplikasi default, dan masih banyak lagi.

Dengan sistem AI yang lebih canggih di Windows 12, WinPoin ragu apakah Microsoft akan melepaskan peluang emas ini untuk mendorong lebih banyak iklan kepada pengguna. Dan jika hal itu terjadi, Windows 12 mungkin akan jadi sarang iklan dari Microsoft dan tentu saja privasi pengguna menjadi lebih terancam dibandingkan sebelumnya.

Disini WinPoin tidak berbicara tentang tombol untuk menonaktifkan iklan dan semacamnya, hanya saja Microsoft seharusnya menyertakan sebuah halaman persetujuan selama proses penyiapan Windows 12 yang menanyakan kepada pengguna apakah mereka ingin melihat iklan di dalam OS atau tidak.

Itulah pendapat WinPoin terkait Windows 12 apabila ditanamkan kemampuan AI secara berlebihan. Kalau menurutmu gimana? Coba sampaikan di kolom komentar

Baca Juga