Honda dan General Motors Kolaborasi Produksi Bahan Bakar Hidrogen
Honda dan General Motors (GM) bekerja sama memproduksi unit daya berbahan bakar hidrogen di Amerika Serikat (AS). (Foto: Honda)
WASHINGTON, iNews.id – Honda dan General Motors (GM) bekerja sama memproduksi unit daya berbahan bakar hidrogen di Amerika Serikat (AS) melalui Fuel Cell System Manufacturing (FCSM). Unit daya berbahan bakar hidrogen ini memiliki kelebihan daya tahan dikarenakan telah menggunakan bahan yang tahan korosi tinggi dan tahan di suhu rendah.
Sistem ini akan digunakan pada kendaraan berbahan bakar hidrogen (FCEV) yang akan diluncurkan Honda pada 2024. Untuk mengurangi biaya dalam pengembangan dan produksi, perusahaan telah melakukan berbagai pendekatan di antaranya pengurangan penggunaan jumlah logam mulia yang signifikan, peningkatan skala ekonomi melalui produksi besar, serta standardisasi sumber pengadaan suku cadang.
Baca Juga
FCSM didirikan pada Januari 2017 dan merupakan perusahaan kerja sama pertama di industri otomotif yang fokus pada produksi sistem sel bahan bakar. Pabrik pembuatan baterai GM memiliki total investasi sebesar 85 juta dolar AS dan dibangun di atas tanah seluas luas 6.503 m2 di Brownstown, Michigan, AS.
"Awal produksi ini menandai tonggak penting bagi GM dan Honda dalam upaya kami menjadikan transportasi dan kebutuhan energi lainnya netral karbon. Semua orang di FCSM bekerja sebagai 'satu tim' dengan misi menyediakan sistem sel bahan bakar hidrogen yang terjangkau kepada pelanggan kami," ujar Presiden FCSM, Suheb Haq dalam keterangan persnya, Senin (29/1/2025).
Baca Juga
Tetsuo Suzuki, wakil presiden FCSM menambahkan pihaknya menciptakan sistem produksi bertenaga yang mengintegrasikan kekuatan Honda dan GM. "Kami telah mewujudkan sistem produksi massal berkualitas tinggi yang memperhatikan detail, dan berupaya memanfaatkan teknologi sel bahan bakar hidrogen di masa depan dan awal mulanya era hidrogen. Kami siap memenuhi kebutuhan,” katanya.
Sejak 2013, Honda dan GM bekerja sama dalam pengembangan sistem sel bahan bakar dengan tujuan menghasilkan sistem yang lebih praktis dan berbiaya rendah untuk memperluas penggunaan dan kegunaannya di masa depan.
Baca Juga
Di sisi lain, Honda memiliki tujuan mencapai netralitas karbon melalui semua produk dan aktivitas perusahaan pada 2050. Upaya ini mencakup tidak hanya produk, tapi juga seluruh siklus hidup, termasuk aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan energi bersih dan sirkulasi sumber daya.
Hidrogen diposisikan sebagai pembawa energi yang menjanjikan bersama dengan listrik. Pabrikan Jepang itu telah melakukan penelitian dan pengembangan pada teknologi hidrogen dan FCEV selama lebih dari 30 tahun.
Baca Juga
Editor : Dani M Dahwilani
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar