Internet Gratis Ganjar, Pengamat: Harus Jelas Anggaran dan Tujuannya
Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional Mastel, Sigit Puspito Wigati Jarot, mengatakan program internet gratis untuk masyarakat membutuhkan persiapan matang, salah satunya terkait anggaran yang digelontorkan pemerintah.
Disampaikan Sigit, baik itu layanan internet berbasis seluler maupun fixed broadband, dibutuhkan biaya operasional yang mana itu dikeluarkan oleh perusahaan telekomunikasi.
"Pertanyaannya mungkin, sejauh mana kesiapan anggaran untuk pembiayaan itu. Karena trafik internet kan ada biaya operasionalnya, dan tetap harus dibayar," ujar Sigit saat dihubungi detikINET, Rabu (3/1/2024).
Terkait seberapa besar subsidi yang dianggarkan pemerintah akan program internet gratis, Sigit mengatakan bahwa itu dikalkulasikan dengan layanan mana yang cuma-cuma alias tidak diberikan beban kepada pengguna internet tersebut.
"Iya tinggal dihitung saja. Kan tarifnya sudah ada aturan cost-based (berbasis biaya). Apakah berapapun biayanya akan digratiskan, atau kah sampai jumlah tertentu yang digratiskan, dan sebagainya mungkin perlu diperjelas," tuturnya.
Sigit tak menampik kalau program internet gratis bisa terjadi. Hanya saja untuk merealisasikannya itu dibutuhkan sumber anggaran yang jelas dan kebijakannya.
"Sumber anggarannya jelas, ya bisa saja. Tergantung objective (tujuan) kebijakannya saja," kata Sigit.
Diberitakan sebelumnya, pasangan capres cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo- Mahfud Md menjanjikan jika terpilih nanti pada Pemilu 2024 akan menyediakan layanan internet gratis, khususnya di sekolah-sekolah. Bahkan, ia membandingkan programnya itu lebih baik daripada makan siang gratis.
Sebelumnya, Ganjar melempar program layanan internet gratis dalam kampanye di Semarang, 1 Januari 2024 kemarin.
"Aku kasih pilihan mau nggak makan siang gratis atau internet gratis?" tanya Ganjar yang dijawab peserta dengan internet gratis saat itu.
Pasangannya, Mahfud Md, pada debat Cawapres 2024 lalu telah mengungkapkan program-program unggulannya. Mereka berambisi agar akses internet merata, kencang, dan gratis.
"Internet super cepat, gratis, dan merata," ucap Mahfud satu program dari 21 program lainnya.
Komentar
Posting Komentar