12 Negara Paling Boros Listrik di Dunia, Indonesia Termasuk?
Negara Paling Boros Listrik di Dunia (Photo: Getty Images)
Demi menjangkau pertumbuhan ekonomi dan pemerataan nasional, pemerintah Indonesia membuat sebuah program Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2023 untuk meningkatkan jumlah energi listrik sebesar 1.487,9 MW.
Program yang sudah berjalan selama beberapa tahun dilaporkan telah berhasil menambah kapasitas pembangkit listrik mencapai 4.182,2 megawatt (MW).
Dengan demikian, total kapasitas listrik nasional mencapai 72.976,30 MW menurut laporan PT PLN (Persero).
Salah satu penyumbang kapasitas listrik nasional terbesar yang dibuat di tahun 2023 kemarin adalah pembangkit tenaga surya (PLTS) terapung Citra berkapasitas 192 megawatt peak (MWp).
Negara Metropolitan yang Paling Boros Listrik di Dunia
Setiap negara memiliki lebih dari dua sumber energi listrik berupa Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), dan jenis pembangkit listrik lainnya.
Hal ini dilakukan agar mereka bisa memenuhi kebutuhan energi listrik yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi lokal.
Di negara metropolitan seperti Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, hingga India yang memiliki jumlah populasi dan wisatawan terbanyak, sangat membutuhkan energi listrik agar dunia hiburan di kota-kota besar tetap berjalan dengan lancar.
Selain keempat negara tersebut, beberapa negara lainnya tercatat menggunakan sumber energi listrik yang sangat besar untuk kebutuhan industrial.
Berikut daftar negara paling boros listrik di dunia, apakah Indonesia?
1. Tiongkok - 8.090 TWh

Sebagai negara kedua terpadat dengan populasi sekitar 1,42 miliar orang, Tiongkok sangat membutuhkan sumber energi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi listrik di sektor industrial, rumah tangga, dan industri hiburan.
Itulah sebabnya, jumlah konsumsi listrik di Negeri Tirai Bambu mencapai 8.090 Terawatt (TWh).
2. Amerika Serikat - 4.082 TWh
Negara kedua yang mengonsumsi listrik paling boros di dunia adalah Amerika Serikat, terutama kota New York yang dikenal sebagai kota yang tidak pernah sepi oleh warga lokal maupun wisatawan asing.
Supaya bisa menyajikan pemandangan yang indah dan penuh gemerlap seperti di Time Square, Amerika Serikat membutuhkan energi listrik yang sangat banyak, yakni sekitar 4.082 TWh.
3. India - 1.392 TWh

Posisi ketiga ada India yang merupakan negara paling terpadat pertama di dunia dengan jumlah populasi mencapai 1,42 miliar orang.
Itulah sebabnya, India menghabiskan energi listrik sekitar 1.392 TWh per tahunnya.
Tapi sayangnya, mayoritas sumber daya listrik yang digunakan di India masih sangat bergantung dengan bahan bakar fossil seperti batu bara.

Demi mewujudkan program energi bersih, pemerintah India sedang berupaya mencari alternatif lain sebagai sumber energi baru.
4. Rusia - 979 TWh

Rusia adalah salah satu negara yang menggunakan sumber energi yang banyak. Tercatat jumlah penggunaan energi listrik di negara ini mencapai 979 TWh per tahun.
Sama seperti India, Rusia juga tengah berupaya untuk berinvestasi di energi terbarukan untuk mewujudkan program energi bersih di 2040.
5. Jepang - 939 TWh

Sama seperti New York, Tokyo, Jepang juga dijuluki sebagai “kota yang tak pernah tidur” karena di kota ini dipenuhi dengan industri hiburan yang sangat gemerlap melalui kemeriahan cahaya, atraksi, dan reklame LED yang hampir menghiasi setiap sudut kotanya.
Untuk memenuhi kebutuhan listrik di Tokyo, Jepang menghabiskan listrik sebanyak 939 TWh per tahun agar kotanya tetap terlihat menawan.
Sekarang, pemerintah Jepang tengah berupaya dan berinvestasi untuk membangun pembangkit listrik tenaga air yang dipompa.
Hal ini dilakukan untuk mewujudkan target program energi bersih sebesar 50% di tahun 2050 mendatang.
6. Kanada - 577 TWh
Kanada menjadi salah satu negara yang menggunakan energi listrik terbanyak di dunia, yaitu sebanyak 577 TWh.
Jenis sumber energi yang digunakan di negara ini adalah energi nuklir dan hidroelektrik.
Tapi dalam beberapa tahun terakhir ini, Kanada telah berinvestasi di sumber energi terbarukan seperti energi matahari dan angin dan biomassa.
Hal ini dilakukan untuk mewujudkan program carbon neutrality di tahun 2050 mendatang.
7. Brasil - 570 TWh

Negara yang pernah mengalami krisis energi akibat kekeringan di tahun 2001 silam, kini masuk dalam daftar 10 besar negara dengan penggunaan listrik paling boros di dunia, yaitu sebesar 570 TWh per tahun.
Meski energi listriknya sudah melimpah, pemerintah Brasil tetap menyarankan warganya untuk bijak dalam menggunakan listrik dan memanfaatkan pencahayaan alami.
8. Korea Selatan - 568 TWh

Sama seperti Jepang dan Amerika Serikat, kota Seoul di Korea Selatan dipenuhi dengan pemandangan lampu dan papan LED di setiap sudut kotanya.
Baca Juga:
Untuk memenuhi kebutuhan industri hiburan maupun industrial, negara ginseng ini menghabiskan rata-rata per tahunnya.
9. Jerman - 490 TWh

Jerman adalah salah satu negara yang menghasilkan sumber energi listrik terbanyak dari tenaga nuklir dan batu bara.
Tapi sejak tahun 2010, pemerintah Jerman mulai mengurangi penggunaan energi batu bara dan mengalihkan nilai investasinya ke energi angin dan matahari.
Kini dua jenis pembangkit listrik terbesar di negara ini adalah tenaga matahari sebesar 81.82 gigawatt (GW) dan tenaga angin sebesar 61.03 GW.
10. Prancis - 425 TWh

Menghabiskan sebanyak 425 TWh, Prancis masuk dalam daftar negara paling boros listrik di dunia.
Negara ini disebut memiliki pangsa listrik terbesar yang dihasilkan oleh energi nuklir di dunia sebesar 68%.
Berkat itu, Prancis dinobatkan sebagai negara kedua terbesar dengan kapasitas nuklir sebesar 61 gigawatt (GW) di tahun 2021.
Tapi sekarang, Prancis tengah berupaya memaksimalkan investasi di energi terbarukan sebesar 60% untuk mewujudkan program energi bersih di tahun 2040.
11. Arab Saudi - 346 TWh

Arab Saudi sangat mengandalkan energi gas dan minyak sebagai sumber energi listrik utama mereka.
Negara ini menjadi satu-satunya anggota G20 yang masih bergantung pada bahan bakar fosil dan belum ada keinginan untuk beralih menggunakan sumber energi terbarukan.
Setelah sejumlah negara mulai merencanakan program energi terbaru, Arab Saudi berjanji akan mengembangkan energi terbarukan di tahun 2060.
12. Indonesia - 316 TWh

Indonesia berada di posisi ke-12 dalam daftar negara paling boros listrik di dunia sebesar 316 TWh per tahunnya.
Jenis energi listrik yang digunakan di Indonesia adalah batubara, gas alam, bensin, solar, dan LPG.
Namun negara ini mulai ada perkembangan untuk beralih ke energi terbarukan setelah berhasil membangun PLTS Citra Terapung berkapasitas 192 megawatt peak (MWp).
Sebagai informasi, PLTS Citra Terapung dinobatkan sebagai PLTS terbesar di Asia Tenggara.
.
.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar