Internet Biznet Kini Pakai Kuota Kuota FUP, Ini Alasan Manajemen - CNBC Indonesia

 

Internet Biznet Kini Pakai Kuota Kuota FUP, Ini Alasan Manajemen

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia

Tech

Kamis, 15/02/2024 09:55 WIB

Foto: Biznet

Jakarta, CNBC Indonesia - Biznet mengumumkan kebijakan baru pada pelanggannya. Penyedia layanan internet kabel tersebut menggunakan kebijakan batas pemakaian wajar (Fair Usage Policy atau FUP) dan batas kuota.

Kebijakan baru ini terlihat dalam salah satu bulletin yang ada dalam situs resmi Biznet. Pemberitahuan yang sama juga dikirimkan melalui email kepada para pelanggannya.

Dalam email, Biznet menjelaskan FUP jadi topik yang dibahas dalam Biznet Inspire bulan Februari. Termasuk peningkatan pake layanan Biznet Home dan Biznet Metronet.

"Perkembangan teknologi Internet telah membuka jalan untuk mengakses berbagai informasi di seluruh dunia. Namun, ada beberapa hal mengenai Internet yang penting juga untuk diketahui oleh masyarakat, antara lain FUP atau Fair Usage Policy serta Batas Kuota. Kedua hal tersebut akan dibahas pada Biznet Inspire edisi bulan Februari 2024 ini, beserta dengan informasi mengenai peningkatan paket layanan Biznet Metronet dan Biznet Home terbaru yang hadir dengan kapasitas bandwidth yang lebih besar dan harga tetap sama untuk pelanggan setia Biznet," tulis Biznet.

Pilihan Redaksi

• Starlink Masuk IKN, Menkominfo Bilang Belum Tanda Tangan

Sementara itu, Bulletin Biznet menyebutkan alasan penetapan kebijakan baru ini dilakukan. Karena ada temuan penyalahgunaan layanan internet Biznet yang dijual secara ilegal.

Penyalahgunaan tersebut dikatakan tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia. Untuk mencegah praktik tersebut, FUP sangat penting untuk diberlakukan.

"Saat ini, kami menemukan adanya penyalahgunaan layanan Internet kami yang dijual kembali secara ilegal, yang tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia atau yang biasa dikenal sebagai RT/RW Net. Oleh karena itu, untuk mencegah hal tersebut, pemberlakuan FUP (Fair Usage Policy) Kuota Internet sangat diperlukan," tulis Presiden Direktur, Adi Kusma.

Pihak perusahaan memastikan penerapan kuota akan tetap memperhatikan kualitas layanan inertent. Jadi pelanggan bisa menggunakan layanan sesuai dengan paket yang dipilih dengan layanan terbaik.

Adi juga mengatakan kebijakan FUP akan memberikan keamanan dan kenyamanan dari praktik penyalahgunaan layanan internet. Dia juga menjanjikan pihaknya akan meningkatakan kecepatan dan kualitas layanan.

"Penerapan Kuota Internet ini tentunya kami tetap memperhatikan kualitas layanan Internet sesuai dengan paket yang dipilih, sehingga pelanggan Biznet Home dan Biznet Metronet yang menggunakan layanannya sesuai dengan peruntukannya akan tetap dapat merasakan koneksi Internet WiFi yang terbaik," jelasnya.

"Selain itu, memberikan keamanan dan kenyamanan dari penyalahgunaan layanan Internet secara ilegal oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Kedepannya kami akan selalu meningkatkan kecepatan dan kualitas layanan yang kami berikan," kata Adi menambahkan.