Rabu
5Nov2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Ingin Cepat Kaya? Kerja, Jangan Judi - Kumpulan Informasi Teknologi Hari ini, Setiap Hari Pukul 16.00 WIB
Home Featured

9 Hari Operasi Keselamatan Jaya, 9.183 Kendaraan Kena Tilang Elektronik - BeritaSatu

1 min read

 

9 Hari Operasi Keselamatan Jaya, 9.183 Kendaraan Kena Tilang Elektronik

BeritaSatu.com
9 Hari Operasi Keselamatan Jaya, 9.183 Kendaraan Kena Tilang Elektronik - BeritaSatu | Opsitek-1

Jakarta, Beritasatu.com - Sebanyak 9.183 kendaraan dikenai tilang electronic traffic law enforcement (ETLE) selama 9 hari pelaksanaan Operasi Keselamatan Jaya 2024.

ADVERTISEMENT

OpenAI Dikabarkan Kembangkan AI Pembuat Musik, Gandeng Mahasiswa Juilliard untuk Latih Model - TEk idBaca juga OpenAI Dikabarkan Kembangkan AI Pembuat Musik, Gandeng Mahasiswa Juilliard untuk Latih Model - TEk id

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, ribuan pengendara tersebut telah ditilang menggunakan ETLE mobile maupun statis.

"Ada 9.183 pelanggar yang telah ditindak dengan menggunakan sistem penindakan melalui ETLE statis dan mobile," kata Ade Ary dalam keterangannya Rabu (13/3/2024).

Tertinggal dari Malaysia, Komdigi Targetkan Penetrasi 5G 32% pada 2030 - Selular.id Baca juga Tertinggal dari Malaysia, Komdigi Targetkan Penetrasi 5G 32% pada 2030 - Selular.id

Ade Ary menambahkan, selain ETLE, pihaknya juga menemukan 17.663 pelanggar selama Operasi Keselamatan Jaya 2024. Namun, mereka hanya dikenai sanksi teguran.

Ade Ary memerinci, pelanggaran Operasi Keselamatan Jaya 2024 didominasi tidak memakai sabuk pengaman dengan jumlah 5.369 pelanggaran.

Lalu penggendara melawan arus sebanyak 1.956 pelanggar, tidak mengenakan helm 1.282 pelanggar, tidak patuh marka jalan 431 pelanggar, melebihi batas kecepatan 76 pelanggar serta menggunakan handphone 69 pelanggar.

Ade Ary mengimbau agar masyarakat tertib berlalu lintas guna menghindari kecelakaan. 

"Operasi Keselamatan 2024 bukan hanya milik Polri ataupun tanggung jawab semata ada di Polri namun ini bagian daripada tanggung jawab bersama demi keselamatan masyarakat," ungkapnya.

Komentar
Additional JS