Selasa, 30 April 2024 | 20:05 WIB
Vinnilya / DM

Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, mengungkapkan Microsoft berkomitmen berinvestasi di Indonesia selama empat tahun mengembangkan artificial intelegent (AI) dan cloud.

Baca juga SINDOgrafis: Tiga Alasan Microsoft Investasi Rp27 Triliun di Indonesia

Selain itu, Microsoft berencana mencetak sejumlah generasi muda Tanah Air yang mahir menggunakan teknologi digital, khususnya AI.

"Jadi dari rencana itu mereka juga ingin mencetak 840.000 digital talent khusus AI di Indonesia. Kemenkominfo sendiri punya namanya digital talent scholarship. Tadi saya sudah sampaikan dan nanti akan didetailkan setelah pertemuan ini," sebut Budi Arie Setiadi di kantor Kemenkominfo, Selasa (30/4/2024).

Budi mengaku akan memerinci wacana tersebut dengan pihak Microsoft lebih lanjut. Alasannya, 840.000 orang dalam waktu empat tahun, berarti setahun ada sebanyak 210.000 anak-anak muda yang bisa dilatih skill-nya untuk bisa menguasai teknologi AI.

Oleh karena itu, tentu ini merupakan pekerjaan berat, tetapi pemerintah harus terus mendukung segala inisiatif dan prakarsa yang diajukan Microsoft. Terlebih Microsoft merupakan perusahaan software terkemuka yang namanya sangat besar di dunia.

Baca juga Copilot Mode di Microsoft Edge – Mimpi Buruk Privasi? | WinPoin

"Komitmen ini menurut saya angin segar buat Indonesia setelah mendapatkan kunjungan dari Apple. Microsoft ini luar biasa sehingga artinya Indonesia betul-betul menjadi magnet untuk banyak didatangi pemain-pemain global (global player) untuk terus sama-sama mendukung perkembangan kemajuan teknologi digital di masa depan," pungkas Budi.

Sebelumnya, Menkominfo Budi Arie Setiadi mengungkapkan baru saja menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi) Selasa (30/4/2024) sekitar pukul 08.30 WIB di Istana Negara untuk menemui CEO Microsoft, Satya Nadela. Pertemuan tersebut membahas kerja sama dan investasi Microsoft di Indonesia.

"Angkanya sudah dirilis, Microsoft berkomitmen untuk berinvestasi sebesar 1,7 miliar dolar AS. Itu kalau pakai kalkulator, saya hitung nilainya hampir Rp 28 triliun untuk mengembangkan AI dan cloud di Indonesia," tutur Budi Arie Setiadi di kantor Kemenkominfo, Selasa (30/4/2024).

Budi menyebut komitmen investasi yang sudah disebutkan Microsoft dalam membangun AI, cloud dan ODC akan dilaksanakan di Bali dan diutamakan di Ibu Kota Negara (IKN) untuk jangka waktu empat tahun.

Apalagi, hal tersebut sesuai mandat Jokowi demi membantu mempercepat pengembangan smart city di IKN. Menurut dia, kerja sama tersebut menjadi angin segar bagi Indonesia dan membuktikan negara kita sangat diperhitungkan dalam kancah internasional.

Simak berita dan artikel lainnya di
Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp