OpenAI Luncurkan Model AI Terbaru Chat GPT-4o, Ini Keunggulannya Dibandingkan GPT-4 - GoodStats

 

OpenAI Luncurkan Model AI Terbaru Chat GPT-4o, Ini Keunggulannya Dibandingkan GPT-4 - GoodStats

Artifical Intelligence (AI) atau teknologi kecerdasan berkembang sangat cepat dan berkontribusi terhadap perubahan aspek kehidupan manusia. Berdasarkan platform riset Populix, 45% pengguna internet di Indonesia yang terdiri dari pekerja dan pengusaha mengaku telah menggunakan aplikasi AI.

Berdasarkan survei yang sama, ChatGPT menjadi platform AI yang paling sering digunakan pada tahun 2023 yaitu sebesar 52% responden. ChatGPT merupakan chatbot berbasis AI yang sangat populer di dunia, yang dirancang untuk memahami dan menghasilkan teks dalam bahasa inggris.

Karena kepopulerannya, OpenAI yang merupakan perusahaan yang mengeluarkan produk ChatGPT, kembali meluncurkan model AI terbaru yaitu GPT-4o. GPT-4o merupakan peningkatan dari GPT-4 dan merupakan peluncuran yang mencakup versi desktop dari ChatGPT dan antarmuka pengguna yang diperbarui.

Mira Murati, kepala teknologi OpenAI, mengumumkan dalam acara yang disiarkan langsung bahwa GPT-4o adalah model yang jauh lebih cepat dan efisien. Peluncuran ini merupakan langkah terbaru Open AI untuk memperluas penggunaan chatbot populernya, termasuk pengguna di Indonesia.

GPT-4o memiliki kecepatan yang lebih tinggi dan kemampuan yang ditingkatkan dalam teks, video, dan audio. Model ini juga akan memungkinkan pengguna untuk melakukan video chat dengan ChatGPT di masa mendatang.

Huruf “o” di GPT-4o berarti “omni” yang mencerminkan kemampuan model ini untuk menangani 50 bahasa berbeda dengan kecepatan dan kualitas yang lebih baik. Berikut adalah keunggulan utama dari GPT-4o dibandingkan GPT-4:

1. Kecepatan yang Lebih Tinggi

Menurut Murati, GPT-4o dua kali lebih cepat dibandingkan GPT-4 Turbo, menjadikannya lebih responsif dan efisien dalam menangani permintaan pengguna. Pengguna dapat menikmati pengalaman interaksi yang lebih lancar dan cepat dengan chatbot ini.

2. Efisiensi Biaya

Model GPT-4o ini hanya memerlukan setengah dari GPT-4 Turbo, membuatnya lebih ekonomis untuk digunakan, terutama bagi pengembang dan perusahaan yang memanfaatkan API OpenAI untuk membangun aplikasi mereka

3. Kemampuan Multibahasa

GPT-4o mampu menangani 50 bahasa berbeda dengan kecepatan dan kualitas yang lebih baik, sehingga model ini lebih fleksibel dan adaptif dalam berbagai konteks bahasa. Kemampuan multibahasa ini sangat menguntungkan bagi pengguna di seluruh dunia.

4. Peningkatan Kemampuan Audio

Model ini mampu merespons dengan cepat dan akurat terhadap permintaan audio pengguna dengan waktu respons rata-rata hanya 320 milidetik. GPT-4o juga dapat menganalisis emosi pengguna melalui ekspresi wajah dan merespons sesuai dengan suasana hati pengguna.

5. Mode Suara dan Penerjemahan

Open AI berencana menguji Mode Suara dalam beberapa minggu mendatang, dengan akses awal untuk pelanggan berbayar ChatGPT Plus. Model ini juga dapat berfungsi sebagai penerjemah dalam model audio, GPT-4o mampu menerjemahkan percakapan secara real-time antara bahasa Italia dan Inggris.

6. Kemampuan Pemecahan Masalah dan Penulisan Kode

GPT-4o menunjukkan peningkatan dalam kemampuan pemecahan masalah, seperti menyelesaikan persamaan matematika, serta membantu dalam penulisan kode. Model ini dapat membantu pengguna dalam berbagai tugas teknis.

Peluncuran GPT-4o menegaskan posisi OpenAI sebagai pemimpin di pasar AI generatif. Dengan dukungan dari Microsoft dan teknologi GPU canggih dari Nvidia, OpenAI terus mendorong batasan inovasi dalam teknologi AI.

Tidak hanya memperluas kemampuan teknologinya, tetapi juga membawa lebih banyak peluang bagi pengguna di Indonesia dan seluruh dunia untuk memanfaatkan kecanggihan AI dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Tekno 


 Postingan Lainnya 

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)