Rabu
5Nov2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Ingin Cepat Kaya? Kerja, Jangan Judi - Kumpulan Informasi Teknologi Hari ini, Setiap Hari Pukul 16.00 WIB
Home Amerika Serikat

AS Akan Investasi US$ 2 Miliar untuk Bagun Pusat Data dan Hub Cloud di Malaysia - beritasatu

2 min read

 

AS Akan Investasi US$ 2 Miliar untuk Bagun Pusat Data dan Hub Cloud di Malaysia

AS Akan Investasi US$ 2 Miliar untuk Bagun Pusat Data dan Hub Cloud di Malaysia - beritasatu | Opsitek-1

Jakarta, Beritasatu.com - Google berencana menginvestasikan US$ 2 miliar di Malaysia untuk membangun pusat data pertamanya dan hub Google Cloud. Investasi ini merupakan bagian dari upaya besar terbaru dari raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) itu di Asia Tenggara.

ADVERTISEMENT

AS Kritik QRIS hingga GPN dalam Negosiasi TarifBaca juga AS Kritik QRIS hingga GPN dalam Negosiasi Tarif

Pengumuman ini datang setelah Microsoft mengungkapkan rencananya untuk menghabiskan US$ 2,2 miliar dalam empat tahun ke depan untuk membangun infrastruktur cloud dan kecerdasan buatan baru di Malaysia.

Dilansir dari AP, Kamis (30/5/2024), Perdana Menteri Anwar Ibrahim memuji investasi Google sebagai bukti kepercayaan terhadap pemerintahan dan perekonomian Malaysia. Anwar mengatakan investasi ini diperkirakan akan meningkatkan perekonomian sebesar US$ 3,2 miliar dan menciptakan 26.500 lapangan kerja pada 2030.

AS Klaim Temukan 4 Calon Terkuat Pembeli TikTok - SindoBaca juga AS Klaim Temukan 4 Calon Terkuat Pembeli TikTok - Sindo

Dalam pernyataannya, Google menyebutkan hub baru ini akan dibangun di kawasan bisnis di negara bagian Selangor, Malaysia tengah, untuk memenuhi permintaan yang meningkat akan layanan cloud dan program literasi kecerdasan buatan bagi pelajar dan pendidik di Malaysia.

Malaysia akan menjadi negara ke-12 yang memiliki pusat data Google. Hub Google Cloud Malaysia, yang akan melayani perusahaan besar, startup, dan sektor publik, akan bergabung dengan 40 wilayah dan 121 zona yang saat ini beroperasi di seluruh dunia.

"Investasi ini didasarkan pada kemitraan kami dengan pemerintah Malaysia untuk memajukan kebijakan cloud first, termasuk standar keamanan siber terbaik di kelasnya," kata Presiden dan Kepala Keuangan Alphabet Inc Ruth Porat.
 

Pilihan Bahasa Indonesia Telah Tersedia di Aplikasi AI Gemini

OTOTEKNO

Indonesia-Malaysia Kerja Sama Kembangkan Teknologi Farmasi

INTERNASIONAL

Malaysia Minta Negara Anggota Konvensi Genosida Laksanakan Putusan ICJ pada Israel

INTERNASIONAL

Pakistan, Maladewa, dan Malaysia Minta Putusan Terbaru ICJ terhadap Israel Diimplementasikan

INTERNASIONAL

Gemini, AI dari Google Akan Ada di Gmail untuk Android, Bisa Merangkum Email Masuk

OTOTEKNO

Gmail Akan Sembunyikan Surat Elektronik yang Bukan Prioritas

OTOTEKNO
Komentar
Additional JS