Gangguan Server PDN Lumpuhkan Layanan Publik, Garuda Indonesia dan Jemaah Haji Sempat Terdampak - Disway
Gangguan Server PDN Lumpuhkan Layanan Publik, Garuda Indonesia dan Jemaah Haji Sempat Terdampak
Editor: Mohamad Nur Khotib|
Senin 24-06-2024,12:36 WIBPesawat Garuda Indonesia melayani penerbangan Haji. Kemenag mengingatkan agar Garuda tidak mengulangi kesalahan-kesalahan ketika penerbangan pemberangkatan haji pada bulan Mei lalu-Kemenhub-
JAKARTA, HARIAN DISWAY - Gangguan server Pusat Data Nasional (PDN) yang sudah berlangsung selama empat hari sejak Kamis dini hari, 20 Juni 2024, berimbas pada berbagai layanan publik.
Maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan jemaah haji Indonesia yang baru tiba di Bandara Soekarno-Hatta menjadi salah satu pihak yang terdampak.
Akibat gangguan ini, sejumlah jadwal penerbangan Garuda Indonesia terlambat karena proses pemeriksaan imigrasi di bandara molor. Antrean panjang pun tak terhindarkan.
“Tidak signifikan, hanya beberapa menit. Tetapi, saya juga dapat laporan proses pemeriksaan ini jadi melelahkan untuk penumpang karena antrean yang cukup panjang,” ungkap Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan resminya, dikutip Minggu, 24 Juni 2024.
Untuk mengatasinya, Garuda Indonesia menyiagakan beberapa petugas tambahan di beberapa titik untuk mempercepat proses penumpang.
Di sisi lain, jemaah haji yang baru tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu malam, 22 Juni 2024, juga mengalami kesulitan. Kantor Imigrasi terpaksa menambah jumlah petugas dan menyediakan line khusus haji di area kedatangan untuk mengurai antrean.
BACA JUGA:Kominfo Siap Blokir X dari Indonesia Jika…
Gangguan ini tak hanya berimbas pada layanan imigrasi. Tetapi juga platform pemerintah lainnya seperti Sistem Informasi Infrastruktur Sanitasi Kementerian PUPR, Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah Kemendagri, dan Sistem Informasi Manajemen Sistem Penyediaan Air Minum (SIMSPAM).
Pemerintah masih berupaya memulihkan server PDN dan mendalami penyebab gangguan ini. BSSN dan Polri telah dilibatkan untuk menyelidiki kemungkinan adanya tindak pidana di balik lumpuhnya server tersebut. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
Komentar
Posting Komentar