Mengapa Netflix Menjadi Pilihan Utama di Tengah Tren OTT di Indonesia?
Hadirnya tren OTT yang kian merebak semenjak merajalelanya Covid-19 di tahun 2020, membuat semua orang diharuskan untuk berdiam diri di rumah, tidak hanya pekerjaan saja yang dibawa ke rumah, mencari hiburan juga mau tidak mau harus dilakukan di rumah. Pada masa inilah, masyarakat Indonesia menjadi familiar dengan OTT atau Over The Top yang merupakan platform untuk menonton serial dan film. Salah satu platform OTT yang hingga saat ini masih menjadi primadona adalah Netflix.
Netflix Sebagai OTT Pilihan Indonesia
Kehadiran platform OTT memang sangat memudahkan para penikmat film karena tidak mengharuskan penontonnya membuang waktu, tenaga, dan biaya yang lebih besar seperti menonton di bioskop. Platform OTT menawarkan kenyamanan dan kebebasan bagi para penggunanya untuk mengakses film-film favorit mereka dengan puas tanpa batas dan tidak menyalahi hak cipta.
Melansir Dailysocial.id, sebuah survei khusus di Indonesia mengemukakan bahwa 1 dari 3 orang Indonesia menonton konten OTT dengan total lebih dari 83 juta konsumen. Secara total, mereka menonton 3,5 miliar jam setiap bulannya dengan rata-rata 41,4 jam per bulan untuk setiap penonton. Pertumbuhan minat masyarakat Indonesia terhadap OTT menjadikan Indonesia sebagai pemimpin konsumsi sekaligus pasar OTT di Asia Tenggara. Melansir Databoks, hasil survei Populix yang dilakukan pada tahun 2022 menunjukkan bahwa Netflix merupakan platform yang paling banyak digunakan di Indonesia dengan persentasenya yang mencapai 69% dibandingkan platform lainnya.
Jika dipikirkan kembali, Netflix memang merupakan platform yang memiliki kelebihannya tersendiri apabila dibandingkan dengan sederet platform OTT berbayar yang ada. Mulai dari harganya yang murah karena memiliki fitur sharing account dengan batasan 5 profil untuk satu akun, hingga konten original Netflix yang memiliki kualitas tinggi. Tidak hanya itu saja, Netflix juga melakukan risetnya dengan baik karena setiap negara memiliki jenis tontonan yang berbeda-beda sehingga konten-konten yang disajikan baik film serial maupun dokumenter sangat cocok dengan demografi di masing-masing negara.
Tidak umum dilakukan oleh platform OTT lainnya, Netflix mengetahui dengan baik dan mendalam mengenai apa yang ingin ditonton pelanggan dan menggunakan pengetahuan ini untuk mendorong rekomendasi kepada pelanggan, memutuskan program apa yang ditawarkan, hingga mengembangkan konten eksklusifnya sendiri. Beberapa konten original Netflix seperti Stranger Things dan The Crown telah menjadi sangat populer dan diakui secara internasional. Bahkan beberapa dari karya original Netflix berhasil meraih nominasi penghargaan, baik itu film maupun serialnya.
Di Indonesia sendiri, terdapat berbagai karya original Netflix yang sudah dirilis oleh kreator ternama Indonesia. Untuk yang baru-baru ini, serial Joko Anwar's Nightmares and Daydreams berhasil menembus top 10 di berbagai negara. Tidak hanya itu saja, rilisnya Gadis Kretek yang dibintang oleh Dian Sastrowardoyo juga berhasil menjadi sorotan para pecinta film dan serial. Berkat upaya Netflix yang kerap menggandeng nama-nama besar para pegiat film di Indonesia untuk menciptakan karya baru yang eksklusif dan original, Netflix kerap menjadi top of mind semua orang ketika membicarakan tentang platform OTT.
Komentar
Posting Komentar