Apa itu 8 bit, 16 Bit, 32 Bit, 64 Bit? Ternyata Ini Hubungan Bit dengan Kualitas Game yang Dihasilkan! | Dunia Games
Bit adalah sebuah istilah yang seringkali kita jumpai dalam hal-hal yang berkaitan dengan teknologi digital, termasuk game di dalamnya. Bit atau binary digit sendiri sebenarnya adalah sebutan satuan, sama seperti kalian mengenal satuan milimeter, sentimeter, gram, kilogram, dan lain sebagainya. Mungkin kalian lebih familiar dengan istilah byte (B), kilobyte (KB), megabyte (MB), hingga terabyte (TB). Lalu di mana posisi bit? Bit merupakan satuan paling dasar dan paling kecil sehingga posisinya berada dibawah byte (B) tadi. 1 byte (B) terdiri dari 8 buah satuan bit. Sudah lebih jelas kan sekarang?
Bit sendiri berbentuk angka biner dengan basis 1 dan 0 seperti yang sering kalian lihat di film-film hacker; misalnya barisan angka 10101010, di mana sang peretas sedang mencoba mencari celah dari sistem keamanan. Lalu apa kaitan dari bit ini terhadap sebuah game? Dalam memainkan sebuah game, pastinya banyak proses transformasi digital di dalamnya, baik video maupun audio. Semakin banyak data yang terproses, tentu semakin besar pula bit yang bergerak. Semakin besar bit yang bergerak, otomatis kualitas video dan audio yang dihasilkan akan semakin baik.
[image id="a504ab20-52e0-4502-80ab-c7f6c77b2445"]
Jika kalian masih bingung, kalian bisa melihat kembali perkembangan kualitas grafis dari konsol-konsol game lawas hingga yang paling modern saat ini. Nintendo (NES) dengan 8 bit, MegaDrive/Genesis dan SNES 16 bit, PlayStation dan Dreamcast 32 bit, dan seterusnya. Perbedaan grafis dari konsol-konsol di atas jelas sangat terasa. Grafik 2D pada konsol Nintendo (NES) dan MegaDrive/Genesis sudah berubah menjadi 3D di konsol PlayStation dan Dreamcast. Di Playstation 4 grafis 3D tadi menjadi semakin detail dan halus mendekati kenyataan. Namun kualitas grafis yang baik ini tak hanya dipengaruhi oleh konsol atau perangkatnya saja, tetapi juga software yang digunakan untuk mengembangkan game yang bersangkutan.
Inilah yang kemudian sering kita temui pada game-game di perangkat smartphone. Sekedar informasi untuk kalian semua, hampir sebagian besar chipset yang ada pada smartphone zaman now mampu memproses data hingga 64 bit. Jika sanggup sampai 64 bit, kenapa tampilannya tak sebaik di konsol? Ada cukup banyak faktor yang berpengaruh, salah satunya kecepatan prosesor chip smartphone yang masih kalah jauh dari chip konsol. Ya, bisa saja grafis yang dihasilkan sama, namun frame per second (FPS) yang muncul begitu rendah, hingga sangat tidak layak untuk dimainkan!
[image id="5b4e5bdd-d8e5-47f6-a5a6-c8b8315890cc"]
Alih-alih mengembangkan game-game dengan kualitas grafis yang apik, masih banyak developer yang fokus pada gameplay dari sebuah game untuk perangkat smartphone. Tidak bisa disalahkan juga sebab variasi smartphone di dunia ini begitu banyak, mulai dari yang low-end sampai yang high-end. Mereka akan lebih senang jika game buatannya ramah user dan dapat dimainkan dengan lancar di berbagai smartphone yang berbeda. Tentunya tidak demikian dengan perangkat konsol yang memang varian dasarnya hanya ada 1. Developer bisa fokus mengembangkan game seapik mungkin, sesuai dengan kemampuan maksimal dari konsol tersebut.
Nah kalian sendiri pilih kubu yang mana nih? Game dengan bit rendah namun gameplay-nya menarik dan bisa dimainkan di berbagai perangkat, atau game dengan bit tinggi tetapi hanya bisa dimainkan di perangkat-perangkat tertentu saja? Sampaikan komentar kalian di bawah ya! Jangan lupa ikuti terus DuniaGames untuk info-info menarik lainnya seputar game dan teknologi!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar