Elon Musk Lakukan 355 Penerbangan dengan Jet Pribadi, Indonesia Salah Satunya - Selular ID

 

Elon Musk Lakukan 355 Penerbangan dengan Jet Pribadi, Indonesia Salah Satunya - Selular

Business Insider melaporkan, dari perusahaan pelacakan jet JetSpy menunjukkan, dari 355 penerbangan yang dilakukan Elon Musk

Selular.ID – Tahun 2024 menjadi tahun perburuan politik bagi pemilik X/Twitter, Elon Musk. Ia diketahui melakukan 355 penerbangan dengan jet pribadinya untuk ambisi memenangkan Donald Trump, yang saat itu mencalonkan diri sebagai presiden AS.

Business Insider melaporkan, dari perusahaan pelacakan jet JetSpy menunjukkan, dari 355 penerbangan yang dilakukan Elon Musk, 31 penerbangan dirutekan dari dan menuju ke Palm Beach. Lokasi itu dekat dengan kediaman Trump di Mar-a-Lago.

Pelacakan pertama Musk mendatangi Trump terdeteksi pada 17 Februari tahun ini, saat jet pribadinya menuju Bandara Internasional Palm Beach — sekitar 5 mil dari kediaman Trump di Mar-a-Lago. Tiga bulan kemudian, The Wall Street Journal melaporkan ada pembicaraan politik antara pemilik Tesla itu dengan Trump.

Saat Trump menyatakan kembali maju sebagai calon presiden, Elon Musk langsung menyatakan dukungannya kepada Trump. Ada 13 kali perjalanan dengan pesawat jet pribadinya ke beberapa negara bagian di AS yang belum jelas kampanye politiknya.

Sebanyak 25 dari 31 penerbangan ke daerah Palm Beach dilakukan jet pribadi Musk, setelah pengumuman kemenangan Trump untuk Pilpres di AS belum lama ini. Trump keluar sebagai pemenang saat melawan Kamala Harris.

Baca Juga: Elon Musk dan Meta Cekal OpenAI jadi Perusahaan Profit

Beredar juga foto pemilik SpaceX itu dengan Donald Trump di Mar-a-Lago saat malam Thanksgiving. Berbagai kota di Pennsylvania dan Georgia juga dikunjungi, serta 10 kali perjalanan ke dan dari bandara dekat Washington DC.

Secara total, 54 dari 355 penerbangan melibatkan perjalanan ke dan dari wilayah Palm Beach, Washington, dan negara bagian yang masih belum jelas arah politiknya. Sebagai perbandingan, pada tahun 2023, jetnya melakukan perjalanan ke dan dari bandara dekat Washington sebanyak 16 kali.

Menurut JetSpy, tahun 2024, pesawat Musk menggunakan ‘privacy ICAO address’ atau PIA untuk 17 penerbangan. JetSpy tidak hanya mengandalkan data Federal Aviation Administration, yang memungkinkannya melacak penerbangan yang menggunakan PIA.

Selain perjalanan yang berkaitan dengan politik, tujuan utama pesawat pada tahun 2024 termasuk bandara di Hawthorne, California, dan Brownsville, Texas, yang keduanya dekat dengan lokasi SpaceX. Mereka juga sering terbang ke bandara di Austin dekat kantor pusat Tesla dan salah satu rumah Musk.

Pesawat-pesawat itu juga terbang ke luar negeri, yaitu Prancis, Polandia, Jerman, Portugal, Indonesia, Tiongkok, dan Inggris. Musk mengunjungi Paris untuk Olimpiade dan pembukaan kembali Notre-Dame. Sementara di Indonesia, tepatnya di Bali, Musk melakukan perjalanan untuk peluncuran Starlink.

Polusi Signifikan

Masih menurut JetSpy, dua jet pribadi Elon Musk menggunakan bahan bakar senilai $2,5 juta, dan mengeluarkan hampir 4.000 metrik ton karbon dioksida pada tahun 2024. Menurut Badan Energi Internasional , jumlah tersebut sekitar 250 kali lipat dari emisi rata-rata orang di AS sepanjang hidup mereka.

Meski polusi itu terbilang signifikan, namun ada tahun yang lebih polusi lagi yang diciptakan Elon Musk. Pada 2023, ia melakukan 456 penerbangan dengan jet pribadinya. (***)

Baca Juga: Ambisi Elon Musk Potong Jarak New York – London hanya 54 Menit

Rahmawati Fitria Tia
Rahmawati Fitria Tia

Selular.ID – Tahun 2024 menjadi tahun perburuan politik bagi pemilik X/Twitter, Elon Musk. Ia diketahui melakukan 355 penerbangan dengan jet pribadinya untuk ambisi memenangkan Donald Trump, yang saat itu mencalonkan diri sebagai presiden AS.

Business Insider melaporkan, dari perusahaan pelacakan jet JetSpy menunjukkan, dari 355 penerbangan yang dilakukan Elon Musk, 31 penerbangan dirutekan dari dan menuju ke Palm Beach. Lokasi itu dekat dengan kediaman Trump di Mar-a-Lago.

Pelacakan pertama Musk mendatangi Trump terdeteksi pada 17 Februari tahun ini, saat jet pribadinya menuju Bandara Internasional Palm Beach — sekitar 5 mil dari kediaman Trump di Mar-a-Lago. Tiga bulan kemudian, The Wall Street Journal melaporkan ada pembicaraan politik antara pemilik Tesla itu dengan Trump.

Saat Trump menyatakan kembali maju sebagai calon presiden, Elon Musk langsung menyatakan dukungannya kepada Trump. Ada 13 kali perjalanan dengan pesawat jet pribadinya ke beberapa negara bagian di AS yang belum jelas kampanye politiknya.

Sebanyak 25 dari 31 penerbangan ke daerah Palm Beach dilakukan jet pribadi Musk, setelah pengumuman kemenangan Trump untuk Pilpres di AS belum lama ini. Trump keluar sebagai pemenang saat melawan Kamala Harris.

Baca Juga: Elon Musk dan Meta Cekal OpenAI jadi Perusahaan Profit

Beredar juga foto pemilik SpaceX itu dengan Donald Trump di Mar-a-Lago saat malam Thanksgiving. Berbagai kota di Pennsylvania dan Georgia juga dikunjungi, serta 10 kali perjalanan ke dan dari bandara dekat Washington DC.

Secara total, 54 dari 355 penerbangan melibatkan perjalanan ke dan dari wilayah Palm Beach, Washington, dan negara bagian yang masih belum jelas arah politiknya. Sebagai perbandingan, pada tahun 2023, jetnya melakukan perjalanan ke dan dari bandara dekat Washington sebanyak 16 kali.

Menurut JetSpy, tahun 2024, pesawat Musk menggunakan ‘privacy ICAO address’ atau PIA untuk 17 penerbangan. JetSpy tidak hanya mengandalkan data Federal Aviation Administration, yang memungkinkannya melacak penerbangan yang menggunakan PIA.

Selain perjalanan yang berkaitan dengan politik, tujuan utama pesawat pada tahun 2024 termasuk bandara di Hawthorne, California, dan Brownsville, Texas, yang keduanya dekat dengan lokasi SpaceX. Mereka juga sering terbang ke bandara di Austin dekat kantor pusat Tesla dan salah satu rumah Musk.

Pesawat-pesawat itu juga terbang ke luar negeri, yaitu Prancis, Polandia, Jerman, Portugal, Indonesia, Tiongkok, dan Inggris. Musk mengunjungi Paris untuk Olimpiade dan pembukaan kembali Notre-Dame. Sementara di Indonesia, tepatnya di Bali, Musk melakukan perjalanan untuk peluncuran Starlink.

Polusi Signifikan

Masih menurut JetSpy, dua jet pribadi Elon Musk menggunakan bahan bakar senilai $2,5 juta, dan mengeluarkan hampir 4.000 metrik ton karbon dioksida pada tahun 2024. Menurut Badan Energi Internasional , jumlah tersebut sekitar 250 kali lipat dari emisi rata-rata orang di AS sepanjang hidup mereka.

Meski polusi itu terbilang signifikan, namun ada tahun yang lebih polusi lagi yang diciptakan Elon Musk. Pada 2023, ia melakukan 456 penerbangan dengan jet pribadinya. (***)

Baca Juga: Ambisi Elon Musk Potong Jarak New York – London hanya 54 Menit

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Tekno 


 Postingan Lainnya 

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)