Internet, Aplikasi
5 Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Browser Pemblokir Iklan
Apakah kamu sudah pernah mencoba?
Intinya Sih...
- Browser pemblokir iklan menghemat data internet dan meningkatkan kecepatan browsing.
- Pengalaman membaca konten menjadi lebih nyaman tanpa gangguan iklan pop-up.
- Menghindari risiko iklan malware dan phising, namun berdampak negatif pada pendapatan pemilik situs.
Browser pemblokir iklan adalah salah satu tools yang sering dipakai orang untuk berselancar di internet tanpa gangguan iklan. Ada banyak browser yang menyediakan layanan ini di Play Store, seperti Pure Browser, Herond Browser, Firefox Focus, dan masih banyak lagi lainnya. Meski menjamin bisa memblokir iklan, nyatanya tak semua jenis iklan bisa diblokir oleh website tersebut.
Namun, buat kamu yang baru tertarik menggunakan browser pemblokir iklan, mungkin bertanya-tanya apa saja keuntungan dan kerugian menggunakan tools tersebut. Daripada makin penasaran, langsung saja simak penjelasannya di bawah ini.
1. Menghemat data internet
Keuntungan pertama menggunakan browser dengan pemblokir iklan adalah bisa menghemat data internet. Seperti yang diketahui bahwa iklan yang muncul di situs web biasanya memuat gambar, video, atau skrip tertentu yang akan menyedot data internet ketika dimuat.
Dengan memblokir iklan tersebut, maka semua file akan diabaikan dan data internet yang digunakan hanya fokus pada konten yang ingin diakses. Selain menghemat data, kecepatan browsing juga meningkat drastis karena beban halaman jadi lebih ringan.
2. Lebih nyaman ketika membaca konten
Selanjutnya, ketika menggunakan browser pemblokir iklan pengalaman membaca konten akan menjadi lebih nyaman. Hal ini karena tidak ada lagi iklan pop-up yang tiba-tiba muncul dan mengganggu fokus ketika membaca artikel. Gak cuma itu, iklan di sela-sela konten dan ikan jenis lainnya juga tidak akan muncul, sehingga membuat tampilan keseluruhan halaman web akan terlihat lebih bersih.
Buat kamu yang sering membaca berita politik, keuangan, atau konten lainnya yang membutuhkan fokus, bisa banget menggunakan browser pemblokir iklan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi TWS Baseus Terbaik, Bisa Dipakai 50 Jam Nonstop!
3. Terhidang dari malware dan phising
Keuntungan ketiga menggunakan browser pemblokir iklan adalah bisa terhindar iklan malware dan phising. Buat kamu yang belum tahu malware adalah software berbahaya yang dirancang untuk merusak atau mencuri data. Sementara itu, phising adalah upaya penipuan untuk mencuri informasi pribadi yang sensitif.
Tidak semua iklan mengandung malware dan phising, namun pengguna harus tetap berhati-hati. Dengan menggunakan pemblokir iklan, maka potensi risiko ini bisa diminimalkan karena keduanya sering kali menyamar melalui iklan yang mengarahkan pengguna ke situs palsu untuk mencuri data pribadi. Apakah kamu pernah menemukan iklan semacam ini?
4. Pemilik situs tidak mendapatkan uang dari iklan yang dipasang
Menggunakan browser pemblokir iklan memang bikin browsing lebih nyaman, tapi ada sisi negatifnya yaitu pemilik situs tidak mendapatkan uang dari iklan yang mereka pasang. Padahal, iklan adalah salah satu sumber pendapatan utama mereka. Kalau semua orang menggunakan browser pemblokir iklan, akibatnya situs-situs yang baru merintis atau gratis akan kesulitan bertahan.
Jadi, meskipun iklan yang terlalu banyak akan mengganggu pengunjung, mereka punya peran penting dalam mendukung ekosistem internet.
5. Beberapa situs tidak bisa diakses
Terakhir, buat kamu yang sering mengunjungi website untuk mengunduh file APK, video, atau musik, mungkin sebaiknya tidak menggunakan browser pemblokir iklan. Hal ini karena website tersebut kebanyakan memasang iklan khusus untuk mendapatkan konten gratis yang kamu cari. Jadi, jika tidak melewati iklan tersebut kamu tidak akan mendapatkan berkas yang dicari.
Menggunakan browser pemblokir iklan memang sangat menguntungkan karena memberikan kenyamanan. Namun, beberapa situs bisa saja tidak bisa diakses dengan browser pemblokir iklan. Oleh karena itu, browser pemblokir iklan tidak bisa dijadikan browser utama di smartphone. Apakah kamu setuju?
Baca Juga: 5 Smartwatch Huawei Waterproof, Fitur Canggih, Harga Terjangkau!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Tim Editorial
Dhana Kencana
Guru Besar SDM Udinus: Teknologi Tanpa Keterlibatan Manusia Gak Ada Artinya
Prof Kusni dikukuhkan jadi profesor hari ini
Intinya Sih...
- Prof Kusni Ingsih dikukuhkan sebagai Guru Besar Manajemen Sumber Daya Manusia di Udinus Semarang.
- Teknologi harus melibatkan partisipasi manusia, sumber daya manusia (SDM) tetap menjadi hal yang utama dalam perkembangan teknologi.
- Pengukuhan lima guru besar termasuk Prof. Dr. Dra. Kusni Ingsih, M.M dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) diharapkan mampu menjadi motor penggerak inovasi dan penelitian di bidang masing-masing.
Semarang, IDN Times - Sumber daya teknologi tanpa melibatkan partisipasi manusia tidak akan ada manfaatnya sama sekali.
Di era kekinian, Guru Besar Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) Udinus Semarang Prof Kusni Ingsih mengatakan teknologi masih berperan sebagai alat saja.
Yang paling penting adalah bagaimana menjaga kolaborasi dan memprioritaskan manusia dalam setiap inovasi.
“Tanpa kolaborasi dan keterlibatan manusia, teknologi tidak akan berarti banyak. Maka dari itu, kita harus terus berfokus pada pengembangan kemampuan dan potensi manusia, karena manusia adalah pendorong utama bagi kemajuan dalam setiap bidang,” ujar Prof Kusni usai pengukuhan guru besarnya di Patrajasa Semarang, Rabu (15/1/2025).
Baca Juga: Irjen Kemenag: Guru Dosen Harus Melek Teknologi Tingkatkan Kualitas
1. SDM tetap jadi hal utama
Mengenai perkembangan teknologi, dirinya mengingatkan bahwa sumber daya manusia (SDM) tetap menjadi hal yang utama.
Terkait pengukuhannya sebagai guru besar bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas penghargaan yang diterimanya.
Ia juga menanggapi pesan yang disampaikan oleh Rektor Udinus terkait kontribusi keilmuan yang dimiliki untuk bangsa dan negara.
"Terima kasih, terima kasih kepada semua teman-teman. Ini adalah momen yang sangat berarti. Semangat kita semua sudah terkumpul di sini hari ini," ujarnya.
2. Udinus berambisi cetak lebih banyak para profesor
Ketua Senat, Prof Edi Noersasongko, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian luar biasa menambah lima prosesor sekaligus.
Dengan pengukuhan tersebut kampusnya memiliki 17 profesor berbagai bidang ilmu.
Edi menambahkan, saat ini telah Udinus juga memiliki 130 doktor, di mana 37 di antaranya telah memenuhi kualifikasi untuk menuju gelar profesor.
“Kami terus memotivasi mereka untuk terus mengejar gelar guru besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat inovasi sekaligus membawa Udinus menjadi pendidikan bertaraf Internasional,” ujarnya.
3. Udinus kukuhkan lima guru besar
Pengukuhan ini bukan hanya menjadi kado istimewa bagi Udinus, tetapi juga pencapaian penting dalam perjalanan akademik di Udinus.
Pengukuhan tersebut diharapkan mampu menjadi motor penggerak inovasi dan penelitian di bidang masing-masing.
Lima guru besar tersebut dua diantaranya dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) yaitu Prof. Dr. Dra. Kusni Ingsih, M.M dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM), Prof. Dr. Yohan Wismantoro, M.M ahli di bidang Marketing.
Sementara tiga di antaranya dari Fakultas Ilmu Komputer (FIK) yaitu Prof. Dr. Ir. Nova Rijati, S.Si., IPU., ASEAN Eng dalam bidang Image Security, Prof. Dr. Muljono, S.Si., M.Kom ahli di bidang Machine Learning Optimization, dan Prof. Dr. Aris Marjuni, S.Si., M.Kom ahli dalam Information Hiding and Image Watermarking.
Kelima profesor terbaru diresmikan secara langsung oleh Udinus sekaligus Ketua Senat Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., yang didampingi Rektor Terpilih Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom. Disaksikan oleh anggota Senat, jajaran akademika, dosen dan tamu undangan lain dari keluarga dan kolega.
Baca Juga: Pakar Keamanan Digital Udinus Nova Rijati Pakai AI Deteksi Validasi Gambar
Guru Besar SDM Udinus: Teknologi Tanpa Keterlibatan Manusia Gak Ada Artinya
Komentar
Posting Komentar