6 Tanda Kerusakan Sakelar Lampu di Rumah yang Perlu Diketahui, Awas! Berisiko Sebabkan Korsleting - Tribunshopping - Opsitek

Informasi Teknologi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

6 Tanda Kerusakan Sakelar Lampu di Rumah yang Perlu Diketahui, Awas! Berisiko Sebabkan Korsleting - Tribunshopping

Share This
Responsive Ads Here

Tips

6 Tanda Kerusakan Sakelar Lampu di Rumah yang Perlu Diketahui, Awas! Berisiko Sebabkan Korsleting - Tribunshopping

    Ilustrasi-Sakelar-Lampu-di-Rumah

    Tips Home Care

    Walaupun nampaknya sepele, kerusakan pada sakelar, khususnya sakelar lampu di rumah perlu segera diketahui agar tidak menyebabkan masalah lebih besar.

    zoom-in
    6 Tanda Kerusakan Sakelar Lampu di Rumah yang Perlu Diketahui, Awas! Berisiko Sebabkan Korsleting

    Sumber: thespruce.com

    Ilustrasi seseorang menekan sakelar untuk menghidupkan lampu dalam ruangan

    TRIBUNSHOPPING.COM - Sakelar lampu mungkin sering terlupakan, meski memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. 

    Alat kecil ini kerap digunakan untuk menghidupkan dan mematikan lampu, terutama saat pergantian siang dan malam.

    Namun, seperti perangkat kelistrikan lainnya, sakelar lampu dapat mengalami kerusakan seiring waktu.

    Kerusakan yang tidak segera ditangani bisa berisiko menyebabkan korsleting listrik yang berbahaya.

    Agar terhindar dari masalah ini, penting untuk mengenali tanda-tanda kerusakan pada sakelar lampu.

    Untuk itu, berikut Tribunshopping.com rangkumkan enam tanda kerusakan sakelar lampu di rumah yang perlu diketahui.

    1. Sakelar Tidak Berfungsi

    Sakelar memiliki fungsi utama untuk menghubungkan dan memutus aliran arus listrik.

    Fungsi ini memungkinkan perangkat elektronik, termasuk lampu, berfungsi dengan baik.

    Namun, apa yang harus dilakukan jika sakelar ditekan tapi lampu tidak menyala, atau sebaliknya?

    Langkah pertama, pastikan pasokan listrik dari PLN dalam keadaan menyala.

    Disebut demikian karena gangguan pasokan listrik bisa menjadi penyebab timbulnya masalah.

    Jika lampu tetap tidak menyala meski pasokan listrik dipastikan ada, kemungkinan besar sakelar mengalami kerusakan.

    Baca juga: 6 Cara Menghemat Token Listrik Prabayar Supaya Tidak Cepat Habis, Sederhana Dilakukan

    Untuk memastikannya, coba ganti dengan lampu lain atau pasang lampu di soket dan sakelar yang berbeda. 

    Jika lampu menyala, maka kerusakan memang pada sakelar.

    Penyebabnya bisa beragam, salah satunya adalah kabel yang tidak tersambung atau terlepas.

    2. Timbul Percikan Api

    Tanda kerusakan sakelar lainnya yang perlu diwaspadai adalah munculnya percikan api.

    Hal ini biasanya terjadi saat sakelar ditekan untuk menyalakan atau mematikan lampu.

    Meskipun percikan api kecil mungkin tidak langsung menimbulkan masalah, kondisi ini tetap perlu diperhatikan.

    Jika percikan api semakin besar dan terlihat jelas, ini bisa menjadi indikasi adanya masalah pada sakelar. 

    Biasanya, percikan tersebut disebabkan oleh koneksi yang longgar atau sambungan yang tidak sempurna yang menyebabkan lonjakan arus listrik.

    Bila dibiarkan, parahnya percikan api ini berisiko menyebabkan sakelar terbakar atau rusak lebih parah.

    3. Terdengar Suara Berisik

    Timbulnya suara berisik dari dalam sakelar juga bisa menjadi indikasi adanya kerusakan serius.

    Selain percikan api yang terlihat, bunyi bising sering kali terdengar saat sakelar digunakan.

    Suara gemeretak atau getaran yang berulang ini mengindikasikan adanya lonjakan arus listrik.

    Biasanya, suara bising tersebut muncul ketika sambungan antar koneksi semakin renggang.

    Hal ini bisa terjadi karena kabel yang longgar atau komponen sakelar yang mulai aus.

    Sebaiknya jangan dibiarkan, sebab ini dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut, bahkan berisiko kebakaran.

    4. Suhu Sakelar Panas

    Sakelar yang rusak dapat menyebabkan berbagai masalah kelistrikan di rumah.

    Salah satunya, lampu akan sulit dinyalakan atau dimatikan sesuai kebutuhan.

    Hal ini terjadi ketika sakelar tidak memberikan respon meskipun sudah ditekan.

    Untuk memastikannya, periksa apakah sakelar terasa hangat atau bahkan panas saat disentuh.

    Pada sakelar yang berfungsi dengan baik, suhu yang dihasilkan biasanya normal pada suhu ruangan. 

    Jika sakelar terasa panas, ini bisa menjadi tanda adanya masalah, seperti percikan api yang menyebabkan suhu sakelar meningkat. 

    Segera matikan aliran listrik rumah dan periksa apakah ada kabel atau sambungan yang longgar di dalam sakelar jika memang dibutuhkan.

    5. Muncul Bau Gosong

    Bau gosong yang tercium dari sakelar lampu bisa menjadi indikasi kerusakan yang serius.

    Bau ini biasanya muncul akibat arus listrik yang tidak lancar atau adanya komponen sakelar yang terlalu panas.

    Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada sakelar atau bahkan kebakaran.

    Bau gosong ini sering kali disebabkan oleh kabel yang terbakar atau sambungan yang rusak, yang mengakibatkan panas berlebih.

    Oleh karena itu, segera matikan aliran listrik dan periksa sakelar untuk mencegah risiko yang lebih besar.

    6. Kerusakan Fisik pada Sakelar

    Kerusakan fisik pada sakelar biasanya dapat dengan mudah terlihat.

    Hal ini bisa berupa bagian sakelar lampu yang pecah atau patah.

    Kerusakan seperti ini seringkali disebabkan oleh benturan dengan benda keras.

    Meskipun sakelar masih bisa berfungsi untuk menghubungkan atau memutus arus listrik, kerusakan fisik yang terjadi sebaiknya perlu segera diperbaiki.

    Sebab jika dibiarkan, kondisi sakelar yang rusak secara fisik dapat mempengaruhi tampilan estetika ruangan.

    Demikian setidaknya enam tanda kerusakan pada sekelar lampu di rumah yang perlu diketahui, semoga bermanfaat! (*)

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    (RamaFitra/Tribunshopping.com)

    Artikel Populer

    Artikel Terkini

    Comment Using!!

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Post Bottom Ad

    Pages