Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Ingin Cepat Kaya? Kerja, Jangan Judi - Kumpulan Informasi Teknologi Hari ini, Setiap Hari Pukul 16.00 WIB
    Home Featured Ghost Tapping Istimewa Kasus Keuangan Keuangan Digital Spesial

    Hati-hati sama Ghost Tapping, Begini Cara Menghindarinya - Viva

    4 min read

     

    Hati-hati sama Ghost Tapping, Begini Cara Menghindarinya

    Kamis, 20 November 2025 - 12:10 WIB
    Oleh :

    Share :

    Jakarta, VIVA – Better Business Bureau (BBB) ​​mengeluarkan peringatan publik tentang penipuan baru yang dapat memengaruhi orang yang ingin membayar dengan aplikasi seluler dan kartu kredit serta debit tertentu di kasir.

    Baca Juga :

    Penipuan ini disebut "ghost tapping", dan tidak ada sama sekali hubungannya dengan hantu di lingkungan sekitar atau tangan tak terlihat yang menepuk bahu Anda, seperti dikutip dari situs BGR, Kamis, 20 November 2025.

    Meskipun namanya terdengar konyol, ghost tapping dapat mencuri uang ratusan atau ribuan dollar AS. Ghost tapping adalah penipuan yang secara khusus menargetkan kartu tap-to-pay dan dompet seluler (e-wallet).

    Baca Juga :

    Contoh penipuan ini antara lain aplikasi PayPal dan Venmo di  perangkat iPhone dan Android yang mendukung fungsi tap-to-pay dan pembayaran seluler. Untuk memahami cara kerja penipuan ini, Anda perlu memahami teknologi yang digunakan.

    Tap-to-pay mengandalkan Near Field Communication (NFC), yang memungkinkan perangkat berkomunikasi satu sama lain dan mengirim data saat berada dalam jarak dekat.

    Baca Juga :

    Saat Anda menggunakan tap-to-pay, Anda menyelesaikan transaksi dengan menempelkan ponsel pintar (smartphone), jam tangan pintar (smartwatch), atau kartu pembayaran Anda ke perangkat pemroses.

    "Penyadapan" ini mengirimkan informasi pembayaran Anda ke terminal pembayaran. Pencuri dapat memanfaatkan metode pembayaran sederhana ini dengan berbagai cara.

    Ghost tapping mungkin akan menabrak Anda di tempat ramai dan diam-diam memindahkan pembaca kartu tap-to-pay ke dalam jangkauan pemindaian.

    Penipu bisa meminta Anda untuk menyumbangkan sejumlah kecil uang untuk amal, padahal sebenarnya meminta bayaran yang jauh lebih besar.

    Beberapa penipu mungkin berpura-pura menjadi penjual dan mempercepat proses sehingga Anda tidak menyadari harga sebenarnya dari barang tersebut.

    Pada Oktober 2025, Newsweek melaporkan bahwa seorang warga Missouri kehilangan US$100 (Rp1,6 juta) karena ghost tapping yang membawa pembaca kartu genggam.

    Cara menghindari ghost tapping

    Untuk melindungi diri Anda dari penipuan ghost tapping, perhatikan cara Anda menggunakan sistem pembayaran terkait.

    Pertimbangkan seberapa ramai lingkungan sekitar Anda sebelum membayar; jaga jarak antara Anda dan orang lain, dan batasi penggunaan tap-to-pay di tempat-tempat berisiko tinggi atau tidak dikenal.

    Anda juga harus mengatur notifikasi transaksi agar bank atau aplikasi seluler Anda dapat memberi tahu Anda setiap kali ada transaksi, meskipun kecil. BBB juga menyarankan Anda untuk melakukan audit harian atas rekening dan semua pengeluaran Anda.

    Selain itu, saat tidak digunakan, simpan perangkat pembayaran atau kartu Anda di dompet atau kantong yang dilindungi Radio Frequency Identification (RFID).

    Maraknya ghost tap terjadi ketika standar NFC baru  yang meningkatkan pembayaran nirsentuh dan memperluas jangkauan komunikasi hampir siap diluncurkan.

    Perubahan ini dapat mempermudah ghost tapper untuk mencuri uang digital Anda. Berhati-hatilah. Audit aplikasi dan layanan yang Anda gunakan; pastikan Anda memahami teknologi dasar yang digunakan (termasuk NFC), dan pahami cara melindungi diri saat terjadi ghost tapping.

    Bisakah Anda melaporkan penipuan dan mendapatkan kembali dana yang hilang melalui aplikasi dan layanan yang Anda gunakan? Memiliki rencana sebelum menjadi korban adalah kunci untuk bertindak cepat.

    Ilustrasi bayar pakai QRIS Tap
    Komentar
    Additional JS