Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Ingin Cepat Kaya? Kerja, Jangan Judi - Kumpulan Informasi Teknologi Hari ini, Setiap Hari Pukul 16.00 WIB
    Home AI ChatGPT Featured Internet Kecerdasan Buatan Spesial

    Akan Ada Iklan di ChatGPT, Kenyamanan Pengguna Bakal Terganggu? - Viva

    3 min read

     

    Akan Ada Iklan di ChatGPT, Kenyamanan Pengguna Bakal Terganggu?

    Rabu, 3 Desember 2025 - 11:24 WIB
    Oleh :.. 


    :

    VIVA – Selama tiga tahun hadir sebagai layanan publik, ChatGPT dikenal sebagai platform tanpa iklan, bahkan untuk pengguna paket gratis. Namun hal itu tampaknya bisa berubah. Sebuah bocoran terbaru memunculkan dugaan bahwa iklan mungkin akan segera hadir di layanan kecerdasan buatan ini.

    Baca Juga :

    Informasi tersebut berasal dari insinyur sekaligus pembocor fitur AI, Tibor Blaho, yang mengunggah temuan barunya di platform X. Ia memposting sebuah gambar yang menunjukkan adanya kode bertuliskan “ads features”, “search ad”, hingga “search ads carousel” di versi beta aplikasi ChatGPT untuk Android. Temuan ini mengarah pada kemungkinan bahwa OpenAI tengah menyiapkan sistem periklanan di dalam aplikasi.

    Meskipun bocoran ini ditemukan pada aplikasi Android, bila OpenAI benar-benar berencana meluncurkan iklan, besar kemungkinan fitur tersebut akan hadir di seluruh platform, mulai dari iOS hingga versi desktop.

    Untuk saat ini, semua informasi tersebut masih sebatas rumor. Belum ada konfirmasi dari pihak OpenAI. Menariknya, tulisan dalam kode aplikasi memberi petunjuk bahwa fitur iklan hanya akan muncul dalam fungsi pencarian. Ini bisa berarti iklan hanya akan tampil dalam fitur baru “Shopping Research”, fitur yang memberikan rekomendasi produk ketika pengguna menanyakan hal terkait belanja.

    Baca Juga :

    Kemungkinan lainnya, hal ini bisa menjadi bagian dari strategi penataan ulang paket langganan ChatGPT. Saat ini, pengguna gratis dibatasi dalam jumlah penggunaan dan beberapa fitur. Menambahkan iklan pada paket gratis dapat menjadi cara OpenAI menambah pendapatan, sembari menawarkan pengalaman bebas iklan bagi pengguna berbayar.

    Pendiri sekaligus CEO OpenAI, Sam Altman, sebelumnya memiliki sikap tegas soal periklanan, bahwa iklan hanya akan digunakan sebagai langkah terakhir. Ini juga sejalan dengan prinsip awal OpenAI yang menolak model bisnis berbasis iklan.

    Namun seiring waktu, pandangan Altman mulai berubah. Dalam beberapa bulan terakhir, ia mengaku bahwa cara Instagram menampilkan iklan berhasil mengubah pendapatnya. Ia bahkan menyebut bahwa mungkin saja OpenAI bisa membuat “product ad yang keren” dan menjadi “keuntungan bersih bagi pengguna.”

    Pandangan baru tersebut muncul berbarengan dengan tantangan besar yang sedang dihadapi industri AI, tingginya biaya operasional. Model AI raksasa seperti GPT membutuhkan server, energi, dan sumber daya sangat mahal. Di saat OpenAI bertransformasi dari organisasi riset menjadi perusahaan bisnis, kebutuhan untuk mencari sumber pendapatan baru semakin mendesak.

    Saat ini, sebagian besar pemasukan OpenAI berasal dari pelanggan berbayar. Tetapi jutaan pengguna paket gratis merupakan pasar besar yang belum digarap. Dengan memperkenalkan iklan, OpenAI berpotensi menambah pemasukan signifikan tanpa langsung menaikkan harga layanan.

    Belum ada kepastian. Namun melihat perubahan sikap manajemen, besarnya biaya operasional, serta bocoran kode aplikasi yang sudah beredar, peluang hadirnya iklan di ChatGPT semakin besar. Bila benar terjadi, bukan tidak mungkin layanan AI lain akan mengikuti langkah ini.

    Untuk sekarang, para pengguna hanya bisa menunggu konfirmasi resmi dan bersiap menghadapi kemungkinan perubahan cara menggunakan ChatGPT di masa mendatang.

    Komentar
    Additional JS