Kehadiran fitur edit gambar AI Grok di platform Twitter X memicu keresahan karena memungkinkan siapa saja untuk mengubah gambar milik orang lain secara instan. Hanya dengan satu klik, pengguna kini dapat memodifikasi karya atau foto yang dibagikan di platform tersebut menggunakan instruksi teks. Waduh?

Lalui informasi yang kami dapatkan dari 80LV, AI ini menimbulkan kekhawatiran besar terkait integritas konten visual dan tentunya, kemungkinan penyalahgunaan karya digital tanpa izin pemilik aslinya ketika memposting karyanya di platform tersebut.

Update terbaru ini menyematkan tombol khusus pada setiap unggahan gambar yang langsung membuka menu fitur edit gambar AI di dalam aplikasi, baik versi desktop maupun mobile. Pengguna bisa memodifikasi gambar, dan mengunggah hasilnya kembali sebagai postingan baru atau membalas unggahan orisinal dengan versi yang telah diubah.

Opsi penggunaan fitur edit gambar AI tersebut muncul di hampir semua unggahan foto tanpa memandang apakah konten tersebut dilihat melalui profil atau lini masa. Saat ini, platform tersebut belum menyediakan pengaturan bagi pemilik konten untuk menonaktifkan fitur ini, sehingga gambar yang dibagikan tidak memiliki perlindungan dari perubahan oleh pihak luar.

Ketiadaan kontrol bagi pemilik karya asli menjadikan teknologi ini dipandang sebagai ancaman bagi hak cipta dan kepemilikan konten di media sosial. Tanpa adanya opsi untuk menolak, fitur edit gambar AI ini dikhawatirkan akan mempermudah praktik manipulasi gambar secara masif yang pastinya merugikan para konten kreator di masa depan.

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.