Jangan Tunda Beli! 10 Laptop RAM Besar Ini Diprediksi Naik Harga dan Langka di Tahun Depan - Liputan6
Jangan Tunda Beli! 10 Laptop RAM Besar Ini Diprediksi Naik Harga dan Langka di Tahun Depan
Liputan6.com, Jakarta - Industri teknologi global tengah menghadapi tantangan besar yang berpotensi mengubah lanskap harga gadget secara drastis. Laptop dan gadget lainnya, seperti ponsel pintar dan tablet, diprediksi akan mengalami kenaikan harga signifikan mulai akhir tahun 2025 hingga 2026. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh lonjakan permintaan Random Access Memory (RAM) yang belum pernah terjadi sebelumnya, khususnya untuk mendukung pengembangan kecerdasan buatan (AI).
Para ahli industri, termasuk analis dari Counterpoint Research dan IDC, telah mengeluarkan peringatan serius mengenai dampak krisis pasokan RAM ini. Kenaikan biaya komponen memori diperkirakan akan berimbas langsung pada harga jual akhir perangkat elektronik. Oleh karena itu, bagi konsumen yang berencana membeli perangkat baru, saat ini adalah waktu yang tepat untuk bertindak sebelum harga melonjak lebih tinggi.
Sebagai respons terhadap kenaikan harga memori, dilansir dari Notebookcheck (15/12) beberapa produsen besar seperti Dell dan Lenovo berpeluang besar akan membatasi konfigurasi RAM pada laptop kelas menengah mereka menjadi hanya 8GB DDR5. Hal ini menjadikan pembelian laptop dengan RAM besar (16GB atau lebih) sebagai investasi yang bijak sebelum opsi tersebut menjadi lebih langka dan mahal di segmen menengah.
Prediksi Kenaikan Harga dan Kelangkaan RAM
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1429295/original/024853000_1481114578-20161207--Laptop-Acer-Seharga-20-Juta-Jakarta-Angga-Yuniar-04.jpg)
Daya tahan baterai Acer tipe Swift 7 dan Spin 7 diklaim mencapai 8 jam, Jakarta, Rabu (7/12). Kedua produk ini dibanderol dengan harga yang sama, yaitu nyaris Rp 20 juta. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Harga laptop diperkirakan akan mengalami kenaikan signifikan pada tahun 2026. Berbagai faktor, termasuk peningkatan biaya komponen dan permintaan pasar global, menjadi pemicu utama lonjakan ini.
Analis dari Counterpoint Research memprediksi bahwa biaya material (BoM) smartphone dapat meningkat hingga 15% pada beberapa model. Kenaikan ini akan mengurangi margin keuntungan produsen atau memengaruhi pertumbuhan penjualan di seluruh segmen menengah hingga atas.
Untuk mengatasi kenaikan harga memori, beberapa produsen besar seperti Dell dan Lenovo mungkin akan membatasi konfigurasi RAM pada laptop kelas menengah mereka. Pembatasan ini berpotensi hanya menyisakan 8GB DDR5, menjadikan opsi RAM besar (16GB atau lebih) semakin langka di segmen tersebut.
Dilansir dari Gizmodo (5/12), Perusahaan analis pasar, TrendForce menyimpulkan bahwa pengurangan spesifikasi dan perlambatan peningkatan RAM akan menjadi strategi utama produsen ponsel dan PC. Mereka akan menghadapi kenaikan biaya memori dengan menstandarisasi memori pada batas minimum yang dapat diterima.
Investasi Cerdas: Beli Laptop RAM Besar Sebelum Terlambat
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5411328/original/048332700_1763011141-Depositphotos_216735736_L.jpg)
Ilustrasi laptop untuk kerja. (c) freedomtumz/Depositphotos
Dengan adanya prediksi kenaikan harga dan pembatasan RAM, membeli laptop dengan RAM besar saat ini menjadi investasi yang sangat bijak. Ini adalah kesempatan untuk mendapatkan perangkat yang mumpuni sebelum harganya melonjak dan ketersediaannya terbatas.
Laptop dengan RAM 16GB atau lebih sangat ideal untuk multitasking berat, menjalankan aplikasi produktivitas yang kompleks, serta mendukung kebutuhan konten ringan atau gaming kasual. Kapasitas RAM yang besar memastikan kinerja yang lancar dan responsif.
Perangkat kelas atas dengan RAM tertanam (soldered RAM), seperti ultrabook, diperkirakan mengalami kenaikan harga paling cepat dan signifikan. Hal ini karena sulitnya menyesuaikan spesifikasi di tengah lonjakan biaya komponen.
Meskipun laptop konsumen mungkin masih dapat memanfaatkan stok memori lama dalam jangka pendek, penyesuaian harga atau pemangkasan spesifikasi diprediksi tak terhindarkan mulai kuartal II 2026.
Rekomendasi Laptop Mid-Range RAM Besar untuk Tahun 2025
Berikut adalah daftar rekomendasi laptop mid-range untuk tahun 2025 yang memiliki RAM besar, cocok untuk multitasking, produktivitas berat, serta konten ringan atau gaming kasual, dengan mempertimbangkan ketersediaan di pasar Indonesia.
1. Acer Swift Go 14
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4518009/original/091258300_1690550740-Swift_Go_14_OLED__.jpg)
Acer Swift Go 14 OLED.
Ultrabook tipis dengan layar OLED menawan, tersedia hingga 16–32 GB LPDDR5X. Laptop ini dirancang untuk pengguna produktif yang membutuhkan perangkat portabel dengan performa efisien untuk kerja harian hingga aplikasi kreatif ringan.
Spesifikasi unggulan: Layar OLED 14 inci resolusi tinggi, prosesor Intel Core Ultra atau AMD Ryzen AI, RAM LPDDR5X hingga 32 GB, SSD NVMe Gen 4, bobot ringan, dan daya tahan baterai optimal.
Harga: sekitar Rp11 juta – Rp19 juta, tergantung konfigurasi RAM dan prosesor.
2. MSI Modern 14
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429258/original/006049300_1764578650-MSI_Modern_14_C13M.jpg)
MSI Modern 14 C13M (sumber: instagram.com/msistorebatam)
MSI Modern 14 menjadi pilihan laptop ringkas dan ringan di kelas midrange yang banyak diminati pekerja profesional maupun mahasiswa. Seri ini dikenal menawarkan konfigurasi RAM besar dengan harga relatif terjangkau.
Spesifikasi unggulan: Layar 14 inci Full HD, prosesor Intel Core generasi terbaru, RAM hingga 16 GB, SSD 512 GB, desain tipis dan ringan dengan fokus mobilitas.
Harga: berkisar Rp8 juta – Rp13 juta.
3. HP Victus 15
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4116029/original/024885000_1659931552-Victus_by_HP_15_Image_4.jpg)
Laptop Victus by HP 15 (Dok. HP)
HP Victus 15 (2025) hadir sebagai laptop gaming ringan yang juga cocok untuk multitasking berat. Dengan desain yang tidak terlalu agresif, laptop ini nyaman digunakan untuk kerja sekaligus hiburan.
Spesifikasi unggulan: Layar 15,6 inci Full HD, prosesor Intel Core atau AMD Ryzen seri performa, GPU NVIDIA GeForce RTX, RAM 16 GB DDR5, sistem pendingin khas laptop gaming.
Harga: sekitar Rp10 juta – Rp20 juta, tergantung konfigurasi GPU.
4. ASUS TUF Gaming A15 / A16
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,400,20,0)/kly-media-production/medias/4969507/original/054169800_1728978402-20241015_112323.jpg)
Laptop gaming Asus TUF Gaming A16, laptop dengan performa tinggi layar 16 inci dan dukungan AI untuk kebutuhan gaming serta produktivitas yang dibanderol Rp 30 juta (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani).
Seri ASUS TUF Gaming A15 dan A16 dikenal memiliki daya tahan tinggi dan performa stabil untuk sesi gaming panjang. Laptop ini juga fleksibel untuk upgrade RAM sehingga cocok untuk pengguna jangka panjang.
Spesifikasi unggulan: Layar 15,6 atau 16 inci refresh rate tinggi, prosesor AMD Ryzen atau Intel H-Series, GPU NVIDIA GeForce RTX, RAM 16 GB DDR5 dengan slot upgrade, bodi bersertifikasi ketahanan militer.
Harga: di kisaran Rp12 juta – Rp22 juta.
5. ASUS TUF Dash / ROG Strix G16
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5152173/original/017805000_1741239225-Pre-order_Asus_ROG_Strix_Scar_dan_ROG_Strix_G16_Sudah_Dibuka.jpg)
Pre-order Asus ROG Strix Scar dan ROG Strix G16 Sudah Dibuka, Harganya? (Doc: Asus)
Laptop ini menyasar pengguna yang menginginkan performa gaming tinggi dalam desain yang lebih ramping. ASUS TUF Dash lebih portabel, sementara ROG Strix G16 menawarkan performa lebih agresif.
Spesifikasi unggulan: Layar 16 inci refresh rate tinggi, prosesor Intel Core performa tinggi, GPU RTX generasi terbaru, RAM 16 GB hingga 32 GB, sistem pendingin canggih.
Harga: sekitar Rp18 juta untuk varian terendah dengan ROG Strix G16RAM 16GB dan sekitar Rp 14 juta untuk Asus TUF Dash
6. Lenovo IdeaPad Gaming 3
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3214869/original/043111400_1597990183-maxresdefault__4_.jpg)
Lenovo Ideapad Gaming 3i. (Sumber: YouTube/Matthew Moniz)
Lenovo IdeaPad Gaming 3 menjadi salah satu laptop gaming midrange paling value-for-money di 2025. Konfigurasinya fleksibel dan mudah di-upgrade untuk kebutuhan jangka panjang.
Spesifikasi unggulan: Layar 15,6 inci Full HD 144Hz, prosesor AMD Ryzen atau Intel Core H-Series, GPU NVIDIA GeForce RTX, RAM 16 GB atau slot upgrade, desain simpel khas Lenovo.
Harga: berkisar Rp10 juta – Rp18 juta.
7. Lenovo Legion Slim / LOQ
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4461397/original/086269600_1686460584-Legion_Slim_7_16IRH8_CT1_02.jpg)
Lenovo Legion Slim 7i (Lenovo)
Seri Legion Slim dan LOQ ditujukan untuk pengguna yang menginginkan performa gaming dan content creation tanpa bodi terlalu tebal. Desainnya lebih profesional namun tetap bertenaga.
Spesifikasi unggulan: Desain ramping, layar hingga 16 inci, prosesor Intel atau AMD performa tinggi, GPU RTX, RAM 16 GB dengan dukungan upgrade, kualitas keyboard dan pendinginan khas Legion.
Harga: sekitar Rp18 juta untuk varian terendah
8. Dell Inspiron 14/15
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1461608/original/051862300_1483590978-dell_inspiron_15_7000.jpg)
Seri gaming laptop yang lebih terjangkau bagi gamer dengan dana pas-pasan. (Sumber: Cnet)
Dell Inspiron seri 2025 menawarkan fleksibilitas tinggi untuk kebutuhan kerja, belajar, dan hiburan. Laptop ini cocok untuk pengguna yang membutuhkan RAM besar dengan desain profesional.
Spesifikasi unggulan: Layar 14 atau 15 inci Full HD/QHD, prosesor Intel Core atau AMD Ryzen, RAM 16 GB atau slot upgrade, SSD hingga 1 TB, build kokoh khas Dell.
Harga: Mulai Rp11 juta
9. Acer Aspire (varian 2025 dengan konfigurasi 16 GB)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4726243/original/047099900_1706175399-Aspire_Go_15__AG15-31P___1_.jpg)
Acer Aspire Go 15 (AG15-31P) (Acer)
Acer Aspire tetap menjadi pilihan aman di kelas midrange berkat harga kompetitif dan konfigurasi RAM besar untuk produktivitas harian hingga editing ringan.
Spesifikasi unggulan: Layar 14–15,6 inci, prosesor Intel Core i5/i7 atau AMD Ryzen, RAM 16 GB (beberapa model mendukung upgrade hingga 32 GB), SSD NVMe, desain simpel.
Harga: sekitar Rp9 juta – Rp14 juta.
10. ASUS VivoBook / VivoBook Pro (varian 2025)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4609620/original/055266500_1697186724-20231013_143232.jpg)
Asus resmi meluncurkan Vivobook Go 14 dan Vivobook Go 15 untuk pasar Indonesia. (Liputan6.com/M. Labib Fairuz Ibad)
ASUS VivoBook, terutama seri Pro, menyasar kreator pemula hingga menengah yang membutuhkan layar berkualitas dan performa stabil. RAM besar membuat proses editing lebih lancar.
Spesifikasi unggulan: Layar OLED pada beberapa varian, prosesor Intel Core Ultra atau AMD Ryzen, GPU diskrit pada seri Pro, RAM 16–24 GB, desain stylish dan ringan.
Harga: berkisar mulai Rp14 juta.