LONDON - Google memberikan security keys berupa USB kepada 10.000 pengguna yang berisiko tinggi diretas, seperti politisi dan aktivis kemanusiaan. Security keys yang diberikan secara gratis ini akan menyediakan otentifikasi dua langkah sebagai lapis keamanan.

Dilansir BBC News, Selasa (12/10/2021), pemberian security keys ini dikeluarkan Google setelah mendapat perusahaan mengirim ribuan peringatan kepada pengguna Gmail yang menjadi sasaran peretasan.

Direktur Grup Analisis Ancaman Google Shane Huntley mengatakan, peringatan dikeluarkan Google pada akhir September 2021 lalu setelah mendeteksi adanya ancaman peretasan yang menargetkan 14.000 pengguna Gmail.

Huntley mengatakan upaya peretasan dilakukan oleh APTB28, sebuah kelompok yang terkait dengan Rusia. Kelompok ini mengirim phising ke email target untuk mengelabui orang agar mengungkapkan kata sandi mereka.

APT28 dikenal sebagai Fancy Bear, kelompok peretasan yang menurut pemerintah AS dan Inggris dioperasikan oleh intelijen militer Rusia. Kelompok ini telah menargetkan pengguna Google dalam beberapa serangan profil tertingginya.

Untuk mencegah pishing, Google akan mengirimkan security keys berupa USB kepada 10.000 pengguna yang rentan terhadap serangan tersebut.

Google akan bekerjasama dengan sejumlah organisasi untuk menyebarkan security keys tersebut kepada politisi dan aktivis kemanusiaan.