Kompas.com, 22 September 2021, 15:34 WIB

Editor: Reza Wahyudi

KOMPAS.com - Saat ini, media sosial tak hanya digunakan untuk berbagi beragam hal kepada teman-teman kita, tetapi juga sebagai kanal untuk mencari berita terbaru.

Bahkan, sebagian besar orang mengaku memang sering mendapatkan berita terkini dari media sosial, bukan sistus berita media online dan sejenisnya, terlebih sejak dunia dilanda pandemi Covid-19.

Setidaknya begitu menurut sebuah laporan terbaru yang dirilis lembaga riset Pew Research. Dalam risetnya, mereka melakukan survei sekitar 11.000 orang dewasa yang tinggal di AS (usia 18 tahun ke atas) pada periode 26 Juli-8 Agustus 2021.

4+

Dari responder tersebut, 48 persen mengaku bahwa mereka sering atau kadang mencari berita terkini dari media sosial. Meski demikian, angka tersebut lebih kecil dari tahun lalu, di mana totalnya mencapai 53 persen.

Baca Juga :

Pew Research juga mencantumkan 10 media sosial yang kerap digunakan oleh orang dewasa di AS untuk mencari berita. Berikut daftarnya dengan urutan berdasarkan popularitasnya.

1. PewResearch
   Ilustrasi grafik pengguna media sosial yang mencari berita di platform yang mereka gunakan.

Facebook menjadi media sosial yang sering dipakai oleh 31 persen responden Pew Research untuk mengonsumsi berita, di mana 66 persen lainnya menggunakan Facebook sebagaimana media sosial pada umumnya.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Kemudian, YouTube, Twitter, dan Instagram secara berurutan dipakai oleh 22 persen, 13 persen, dan 11 persen orang dewasa AS untuk mencari berita terkini.

Pengguna sering dapat berita di Twitter

Meski Facebook paling laris digunakan untuk mencari berita, Twitter justru diakui pengguna sebagai platform yang sering memunculkan konten berita.

Dari total responden Pew Research, 55 persen pengguna yang memakai Twitter mengaku sering mendapatkan berita di sana, turun dari tahun lalu yang angkanya mencapai 59 persen.

Kemudian, sekitar 47 persen pengguna yang memakai Facebook pun mengaku sering mendapatkan berita di platform tersebut, turun pula dari angka 54 persen di tahun lalu.

Kendati demikian, 29 persen pengguna TikTok mengatakan bahwa platform tersebut kini sering memunculkan konten berita. Angka ini naik dari tahun lalu, di mana hanya ada 22 persen pengguna yang berkata demikian.

Lalu, sebesar 14 persen pengguna WhatsApp dan 11 persen pengguna Twitch dari total responden juga menyatakan bahwa mereka sering dapat berita di kedua platform tersebut, meningkat dari 13 persen dan 11 persen pada tahun lalu.

Riset terbaru Pew Research mengenai tren konsumsi berita di media sosial di atas bisa disimak secara lengkap di tautan berikut ini, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari PewResearch, Rabu (22/9/2021).

Meski demografi pengguna yang disurvei berasal dari AS, menarik melihat bagaimana pengguna masa kini sering mendapatkan berita di TikTok yang notabene merupakan platform berbagi video, alih-alih media sosial mainstream macam Facebook atau Twitter.