Catat! 6 Alasan Akun Free Fire Kena Banned dan Dapat Hukuman - suara

 

Catat! 6 Alasan Akun Free Fire Kena Banned dan Dapat Hukuman

Dythia Novianty | Lintang Siltya Utami
Rabu, 23 Februari 2022 | 12:05 WIB
Catat! 6 Alasan Akun Free Fire Kena Banned dan Dapat Hukuman
Free Fire. [Screenshot/Dicky Prastya]

Suara.com - Pemain yang berbuat curang dapat ditemui dalam game apa pun, tak terkecuali Free Fire (FF).

Karena itu, Garena berusaha untuk memperkuat sistem anti-retas dan menerapkan kebijakan ketat terhadap kecurangan yang dilakukan pemain.

Jenis pemain seperti itu adalah ancaman tersendiri bagi pengembang dan merusak pengalaman bermain game bagi pemain lainnya.

Tindakan curang tersebut dapat merugikan pemain sendiri karena menyebabkan akun terkena banned dan pemain mendapatkan hukuman jika melanggar peraturan yang ada.

Menurut akun resmi Instagram Free Fire @freefirebgid, ada enam poin mengapa akun pemain Free Fire bisa terkena banned dan mendapat hukuman:

  1. Menggunakan game client seperti aplikasi Free Fire tidak resmi atau dimodifikasi.
  2. Menggunakan aplikasi tidak resmi ketika bermain Free Fire.
  3. Memodifikasi file untuk mendapatkan keuntungan pribadi yang tidak suportif.
  4. Melanggar sistem anti-hack Free Fire melalui transfer data lokal ilegal.
  5. Sengaja bermain satu tim bersama cheater akan terkena rank reset.
  6. Menggunakan kata-kata kasar berulang kali akan membuat akun pemain tidak bisa menggunakan mikrofon untuk sementara.
Shadow Earthshaker di event Rampage: New Dawn Free Fire yang dimulai pad 18 Juni mendatang. [Dok Garena]
Shadow Earthshaker di event Rampage: New Dawn Free Fire. [Dok Garena]

Poin-poin di atas dapat menyebabkan akun pemain terkena banned dan kehilangan akses akun.

Pemain tidak dapat mengajukan banding untuk mendapatkan kembali akun, setelah terkena banned karena keputusan yang diambil oleh Garena dianalisis secara menyeluruh sebelum diberlakukan.

Untuk menghindari banned akun, pemain Free Fire disarankan untuk mengunduh game dari sumber yang resmi dan bermain secara adil.

Baca Juga

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)