Bill Gates Kritik Rencana Elon Musk Bawa Orang Datang ke Mars
views: 4.807
Bill Gates (kanan) dan Elon Musk kerap berbeda pandangan dalam beberapa hal. Foto/Spectator
A A A
JAKARTA - Bill Gates, pendiri Microsoft dan salah satu orang terkaya di dunia mengkritik rencana Elon Musk membawa orang datang ke Mars. Dia mengatakan biaya yang dihabiskan untuk riset dan pengembangan ke planet merah itu benar-benar sangat mahal.
Menurutnya banyak hal penting yang bisa dilakukan di bumi ketimbang harus habis-habisan menghamburkan uang untuk proyek ke Mars. "Kamu bisa membeli vaksin campak seharga USD1.000 (Rp15 juta) dan menyelamatkan hidup seseorang," jelasnya.
Menurutnya orang-orang seperti dia dan Elon Musk punya banyak alasan memegang peranan dalan mengatasi berbagai masalah kompleks yang terjadi di bumi. Bukan menghabiskan uang dalam jumlah besar untuk pergi ke planet lain.
"Itu jawabannya. Jangan pergi ke Mars," terang Bill Gates.
Baca juga : Mobil Listrik Termurah di Dunia Sudah Terjual 1 Juta Unit
Menurutnya banyak hal penting yang bisa dilakukan di bumi ketimbang harus habis-habisan menghamburkan uang untuk proyek ke Mars. "Kamu bisa membeli vaksin campak seharga USD1.000 (Rp15 juta) dan menyelamatkan hidup seseorang," jelasnya.
Menurutnya orang-orang seperti dia dan Elon Musk punya banyak alasan memegang peranan dalan mengatasi berbagai masalah kompleks yang terjadi di bumi. Bukan menghabiskan uang dalam jumlah besar untuk pergi ke planet lain.
"Itu jawabannya. Jangan pergi ke Mars," terang Bill Gates.
Baca juga : Mobil Listrik Termurah di Dunia Sudah Terjual 1 Juta Unit
.jpg)
Bukan kali ini Bill Gates dan Elon Musk berbeda pandangan. Sebelumnya pada April 2022, Elon Musk pernah bertanya kepada Bill Gates apakah dia melakukan short-selling Tesla.
Elon Musk menduga Bill Gates bertaruh bahwa harga saham produsen mobil listrik itu akan jatuh.Dia bahkan pernah mengungkapkan kekecewaannya pada Bill Gates soal penggunaan mobil listrik.
Pasalnya Bill Gates lebih memilih mobil listrik buatan Jerman, Porsche Taycan ketimbang buatan Amerika Serikat, Tesla. "Percakapan saya dengan Gates sangat mengecewakan sejujurnya," ungkap pria kelahiran 28 Juni 1970 itu.
Baca juga : Bukan Buat Kaum Mendang Mending, Ini Istimewanya SUV Rp2,4 Miliar dari BMW
Untuk eksplorasi Mars, jauh-jauh hari Elon Musk memang lebih mengutamakan hal tersebut ketimbang membantu menyelesaikan masalah manusia di bumi. Pasalnya hal itu sudah dia lakukan dengan membayar pajak yang jumlahnya sangat besar.
Pembayaran pajak yang dia lakukan bahkan jumlahnya sangat besar yakni mencapai USD11 miliar atau mencapai Rp166 miliar.
Namun hal itulah yang menurut Bill Gates membuat Elon Musk belum masuk dalam orang-orang filantropi berkekuatan besar. Dalam kelompok itu terdapat nama-nama orang terkaya di dunia lainnya seperti Warren Buffet dan Jeff Bezos.
"Saya yakin dia bisa masuk dalam kelompok itu. Hanya saja dia akan lebih banyak menghabiskan uang untuk pergi ke Mars beberapa kali. Tapi saya yakin dia bisa masuk dengan mengandalkan kecerdasannya," ujar Bill Gates.
Komentar
Posting Komentar