Ekonomi Menggeliat, Penjualan Listrik PLN di NTB tumbuh 8,7%
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F07%2F1689052371-1279x776.webp)
Mataram, Beritasatu.com – PLN Unit Induk Wilayah (UIW) NTB mencatatkan peningkatan penjualan listrik pada semester 1 tahun 2023 sebesar 1,2 TWH atau tumbuh 8,70% secara year on year. Hal ini menandakan adanya pertumbuhan ekonomi yang positif di Nusa Tenggara Barat.
Selain penjualan, PLN juga mencatat peningkatan jumlah pelanggan pada semester 1 tahun 2023 sebesar 4,34% secara year on year menjadi 1.825.429 pelanggan. Terdapat penambahan sebanyak 75.934 pelanggan dibandingkan dengan jumlah pelanggan pada bulan Juni 2022.
Menurut General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, penjualan listrik naik sebesar 99,76 GWh dari tahun 2022. Hal ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin membaik dan berdampak pada peningkatan permintaan listrik.
BACA JUGA
Sudjarwo menjelaskan bahwa peningkatan penjualan listrik ini didorong kecepatan PLN dalam merespons permohonan penyambungan baru dan perubahan daya.
Selain itu, PLN juga berhasil meningkatkan penjualan listrik melalui digitalisasi layanan pelanggan, salah satunya dengan hadirnya PLN Mobile.
Tak hanya itu, Sudjarwo juga menambahkan bahwa keberhasilan peningkatan penjualan listrik ini tak lepas dari upaya PLN dalam menghadirkan inovasi melalui program electrifying agriculture, electrifying lifestyle, dan penyediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di beberapa lokasi di NTB. Langkah ini sejalan dengan persiapan PLN menghadapi era Kendaraan Listrik (EV) yang diprediksi semakin meningkat.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar