Warga Sikka NTT Ancam Bongkar Menara BTS 4G Bakti yang Tidak Berfungsi
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F07%2F1690118935-1280x720.webp)
Maumere, Beritasatu.com - Keberadaan menara base transceiver station (BTS) 4G di Desa Tuwa, Kecamatan Tanawawo, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dibangun Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) tidak berfungsi. Menara ini pun terancam dibongkar warga.
Meski telah berdiri kokoh sejak Desember 2022 lalu, menara BTS ini sama sekali tidak bisa memancarkan sinyal internet. Untuk kebutuhan mengakses internet, warga terpaksa harus mencari di desa terdekat yang berjarak sekitar 3 kilometer.
"Memang untuk tower sudah ada, tetapi kondisinya sampai sekarang tidak ada manfaatnya untuk kami. Sampai sekarang ini tidak tahu entah sudah diaktifkan atau belum, kami juga tidak tahu. Untuk internetan, kami harus mencari di desa tetangga yang berjarak 3 kilometer," kata Densius Yansen Reu, Minggu (23/07).
Dinilai mubazir, warga pun mengancam akan membongkar menara BTS ini. Selain merasa kecewa karena tower tidak berfungsi sebagaimana mestinya, lahan yang menjadi area pembangunan Tower BTS sebetulnya merupakan pemberian warga secara sukarela, sehingga mereka berfikir lebih baik dialihfungsikan saja untuk hal lain yang lebih bermanfaat.
"Tower yang dibangun kokoh tetapi tidak ada manfaatnya ini sebaiknya dibongkar saja. Sudah dibangun megah tetapi fungsinya tidak ada, manfaatnya tidak ada sama sekali." tambah Kepala Desa Tuwa, Fernandes Yandayani Wula.
Keluhan sempat dilayangkan melalui call center Bakti Kemenkominfo oleh warga Desa Tuwa. Pada 6 Juni 2023 lalu, tim Bakti juga sempat mendatangi menara BTS tersebut, tetapi tetap tak bisa beroperasi.
"Sudah datang tim dari Bakti juga tanggal 6 Juni kemarin untuk mengaktifkan, tetapi hasilnya sampai detik ini belum ada sinyal. Jujur, kami sangat kecewa, sebaiknya tower ini dibongkar saja, biar lahan yang ada bisa dimanfaatkan untuk kepentingan yang lain," ujar Fernandes.
Keberadaan menara BTS ini tadinya diharapkan mampu memenuhi kebutuhan internet bagi warga Desa Tuwa, Sikka, NTT. Apalagi di desa tersebut terdapat dua sekolah yang membutuhkan internet.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar