KPK Endus Sejumlah Pejabat Basarnas Kecipratan Uang Panas dari Swasta - Beritasatu

 

KPK Endus Sejumlah Pejabat Basarnas Kecipratan Uang Panas dari Swasta

Selasa, 29 Agustus 2023 | 17:05 WIB
Penulis: Muhammad Aulia Rahman | Editor: HE
Ali Fikri.
Ali Fikri. (Antara / RE)

Jakarta, Beritasatu.com - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami dugaan sejumlah pejabat di Basarnas menerima uang panas dari swasta terkait korupsi pengadaan truk angkut personel dan rescue carrier vehicle pada 2014.

Dugaan itu didalami saat memeriksa saksi Direktur CV Delima Mandiri, William Widarta, Senin (28/8/2023).

BACA JUGA

"Saksi hadir dan didalami pengetahuannya, antara lain terkait dengan dugaan keikutsertaan perusahaan saksi dalam kegiatan lelang di Basarnas," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, Selasa (29/8/2023).

Advertisement

KPK menduga, saksi William mengetahui soal aliran uang ke sejumlah pejabat Basarnas. Oleh karena itu, dia dimintai keterangan oleh tim penyidik KPK dalam rangka proses penyidikan.

"Dikonfirmasi juga terkait dugaan adanya pemberian dan aliran uang dari pihak swasta ke beberapa pihak pejabat internal di Basarnas," ujar Ali Fikri.

BACA JUGA

Tim penyidik KPK juga telah memeriksa Pranata Komputer Ahli Madya Basarnas, Ari Mustofa. Ari, yang juga mantan PPK serta Tim Pokja Basarnas, dicecar KPK soal tahapan lelang di Basarnas.

"Saksi hadir dan didalami keterangannya, antara lain terkait dengan berbagai tahapan lelang proyek di Basarnas," ungkap Ali Fikri.

BERITA TERKAIT

Bawa Baliho Besar, Demonstran Desak KPK Segera Tangkap Harun Masiku

Bawa Baliho Besar, Demonstran Desak KPK Segera Tangkap Harun Masiku

NASIONAL
Kasus Korupsi di Kemenaker, KPK Geledah Rumah Politikus PKB

Kasus Korupsi di Kemenaker, KPK Geledah Rumah Politikus PKB

NASIONAL
Kantor Wali Kota Bima Digeledah KPK, Media Tidak Diizinkan Meliput

Kantor Wali Kota Bima Digeledah KPK, Media Tidak Diizinkan Meliput

NUSANTARA
KPK Geledah Ruang Kerja Wali Kota Bima

KPK Geledah Ruang Kerja Wali Kota Bima

NUSANTARA
KPK Sebut Senjata Baru yang Ampuh Cegah Korupsi

KPK Sebut Senjata Baru yang Ampuh Cegah Korupsi

NASIONAL
Lukas Enembe Heran Dituding KPK Punya Jet Pribadi

Lukas Enembe Heran Dituding KPK Punya Jet Pribadi

NASIONAL

BERITA TERKINI

Miris, Siswa SDN Sukatani Subang Empat Tahun Belajar di Lantai Musala

Miris, Siswa SDN Sukatani Subang Empat Tahun Belajar di Lantai Musala

NUSANTARA 7 menit yang lalu
Anisa Pemeran Video Porno Kebaya Merah Divonis 1 Tahun Penjara

Anisa Pemeran Video Porno Kebaya Merah Divonis 1 Tahun Penjara

NUSANTARA 11 menit yang lalu
Bawa Baliho Besar, Demonstran Desak KPK Segera Tangkap Harun Masiku

Bawa Baliho Besar, Demonstran Desak KPK Segera Tangkap Harun Masiku

NASIONAL 16 menit yang lalu
2 Pemain Pilar Bakal Absen, Persik Tetap Optimistis Curi Poin Lawan Rans

2 Pemain Pilar Bakal Absen, Persik Tetap Optimistis Curi Poin Lawan Rans

SPORT 17 menit yang lalu
Bank Mandiri Gelar Entrepreneur Expo Jelang HUT ke-25

Bank Mandiri Gelar Entrepreneur Expo Jelang HUT ke-25

EKONOMI 30 menit yang lalu
Nasabah PNM Probolinggo Menangis Haru Saat Diberangkatkan Umrah

Nasabah PNM Probolinggo Menangis Haru Saat Diberangkatkan Umrah

EKONOMI 46 menit yang lalu
Termasuk Ipar Praka RM, 3 Warga Sipil Ditangkap Terkait Pembunuhan Imam Masykur

Termasuk Ipar Praka RM, 3 Warga Sipil Ditangkap Terkait Pembunuhan Imam Masykur

MEGAPOLITAN 53 menit yang lalu
Qazwa, Terobosan Alternatif Agar Aset Produktif secara Syariah, Aman & Untung

Qazwa, Terobosan Alternatif Agar Aset Produktif secara Syariah, Aman & Untung

EKONOMI 1 jam yang lalu
Warga Kabupaten Gowa Jadi Korban Penipuan Give Away Baim Wong Palsu

Warga Kabupaten Gowa Jadi Korban Penipuan Give Away Baim Wong Palsu

NUSANTARA 1 jam yang lalu
Muhadjir Effendy Buka Peluang Jadi Cawapres Prabowo Subianto

Muhadjir Effendy Buka Peluang Jadi Cawapres Prabowo Subianto

BERSATU KAWAL PEMILU 1 jam yang lalu
ARTIKEL TERPOPULER

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Tekno 


 Postingan Lainnya 

Opsi Media Informasi Group

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)