Jakarta, Beritasatu.com - Pemilik TikTok, ByteDance, tengah melakukan pembicaraan dengan beberapa calon pembeli aset gim miliknya, termasuk dengan perusahaan video gim terbesar di dunia, Tencent.

Langkah ini dilakukan seiring mundurnya perusahaan media sosial Tiongkok tersebut dari industri gim.

Dilansir dari Reuters, Selasa (9/1/2024), menurut juru bicara ByteDance, meskipun pembicaraan sedang berlangsung, sejauh ini belum ada kesepakatan yang tercapai.

Pada November 2023 lalu, ByteDance telah mengumumkan rencananya untuk merombak unit bisnisnya yakni Nuverse dan meninggalkan bisnis gim guna fokus pada bisnis inti lainnya setelah lima tahun terlibat dalam pasar global gim. Tindakan tersebut melibatkan penghentian pengembangan gim yang belum dirilis dan niat untuk melepaskan judul-judul yang sudah diluncurkan.

Selain itu, ByteDance dan Tencent sedang dalam pembicaraan untuk mencapai kesepakatan terkait beberapa gim populer yang diterbitkan oleh unit gim Nuverse ByteDance, termasuk Crystal of Atland dan Earth: Revival.

Dalam upaya untuk menyeimbangkan portofolio bisnisnya, ByteDance juga telah mencari pembeli untuk unit gim lainnya, seperti Moonton, yang diakuisisi pada 2021.