Fitur Baru Google Chrome Akan Blokir Upaya Peretasan - BeritaSatu

Jakarta, Beritasatu.com - Google Chrome akan memiliki fitur baru untuk memblokir upaya peretasan berbahaya di jaringan internet. Fitur terbaru ini akan memeriksa sumber koneksi situs web untuk mencegah akses yang tidak sah ke perangkat.

ADVERTISEMENT

Melansir Xda Senin (19/2/2020), fitur ini akan memperingatkan pengguna tentang koneksi dan kemungkinan akan berkembang menjadi pemblokiran secara otomatis.

Browser menjadi portal antara pengguna dan internet, sehingga harus dilengkapi dengan mekanise pertahanan untuk mencegah peretas mendapatkan akses ke perangkat dan jaringan. Oleh karena itu, Google meningkatkan Chorme agar menjadi lebih aman.

Sebagaimana dinyatakan di situs web status platform Chrome, pembaruan akan menambahkan fitur baru yang akan melakukan pemeriksaan cepat sebelum mengizinkan akses situs web ke perangkat jaringan pengguna.

Jika situs web mencoba terhubung ke perangkat di jaringan rumah pengguna, Chrome akan memastikan bahwa permintaan tersebut berasal dari sumber yang aman dan perangkat mengizinkan koneksi. Jika diterapkan dengan benar, hal ini akan mencegah peretas menjangkau perangkat di jaringan rumah pengguna melalui situs web.

Namun, fitur ini mungkin akan memblokir koneksi yang sah dan diinginkan, bukan hanya koneksi berbahaya. Oleh karena itu, Google akan menguji teknologi tersebut terlebih dahulu agar dapat mendeteksi koneksi dan menampilkan peringatan alih-alih langsung memblokir.

Setelah semua bug diatasi dan pengembang telah menyesuaikan aplikasi agar berfungsi dengan teknologi baru, Google kemungkinan akan mengizinkan teknologi tersebut untuk mulai memblokir koneksi ini.

Namun, sampai fitur ini rilis, ada baiknya pengguna bisa menjelajah dengan cerdas dan menggunakan antivirus yang bagus untuk menjaga keamanan.

Google Chrome

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp