iPhone Tak Dirakit di RI, Prabowo Kasih Solusi Ini - CNBC Indonesia

 iPhone Tak Dirakit di RI, Prabowo Kasih Solusi Ini

Firda Dwi Muliawati

Debat Final Capres 2024

Tech

04 February 2024 20:23

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan gagasanya saat debat presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Minggu, (4/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)

Foto: Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan gagasanya saat debat presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Minggu, (4/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Prabowo Subianto menanggapi jawaban Anies Baswedan ketika ditanya soal maraknya impor HP di RI, tetapi nilai investasi di dalam negeri masih minim.

Saat ini nilai impor HP di Indonesia tercatat mencapai Rp 30 triliun. Sementara itu, investasi pabrik HP di Indonesia hanya Rp 0,5 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies mengatakan solusi dari masalah tersebut adalah mendorong investasi padat karya. Caranya adalah melakukan perbaikan di sektor birokrasi dan pemberantasan korupsi. Selain itu, perizinan untuk pemain lokal perlu dipercepat dan dijamin keamanannya.

Menanggapi hal tersebut, Prabowo mengklaim dirinya selalu solutif dan fokus pada tindakan. Ia mengatakan solusinya mudah, yakni dengan membangun pabrik di RI.

"Kalau mmng hanya Rp 0,5 triliun (investasi produsen HP di dalam negeri) dan perlu kehendak politik ya bangun pabrik itu segera," ujarnya.

Selanjutnya, menurut Prabowo masalah utama di sektor teknologi adalah sumber daya manusia (SDM). Ia mengatakan salah satu programnya adalah mengirim 10.000 talenta terbaik dari Indonesia untuk mendalami soal science, technology, engineering, mathematic (STEM) ke luar negeri.

"Ini sangat mutlak, baru kita bisa bersaing. Kalau kita tidak punya awaknya bagaimana? Jadi program kami memberikan beasiswa," ia menuturkan.

Diketahui, pabrikan HP yang menjual produknya di Indonesia diberikan kewajiban pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 35%. Sejauh ini, merek-merek seperti Samsung, Xiaomi, Oppo, Vivo, dll sudah memenuhi aturan TKDN tersebut dengan membangun fasilitas pabrik atau perakitan di Indonesia. 

Namun, hingga kini Apple belum menjalankan komitmen tersebut. Apple telah menggelontorkan investasi, tetapi tidak memproduksi atau merakit HP-nya di RI. Merek asal AS tersebut pun mendistribusikan ponselnya lewat distributor resmi iBox.


Saksikan video di bawah ini:

Soal Pembentukan TNI Matra Siber, Ini Kata Jubir Prabowo

Artikel Selanjutnya

Jadwal Debat Capres-Cawapres 2024 Hari Ini dan Link Nonton


(fab/fab)

SHARE :

Baca Juga

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)