Satelit Merah Putih 2 Resmi Meluncur dari Cape Canaveral Florida - Tempo

 

Satelit Merah Putih 2 Resmi Meluncur dari Cape Canaveral Florida

Kamis, 22 Februari 2024 12:11 WIB

Foto dok. Abdullah Azzam/Bisnis Indonesia

INFO NASIONAL - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama anak usahanya, Telkomsat sukses meluncurkan Satelit Merah Putih 2 langsung dari Cape Canaveral, Florida, pada Selasa, 20 Februari 2024, pukul 15.11 waktu setempat atau Rabu, 21 Februari 2024 pukul 03.11 Waktu Indonesia Barat. Satelit Merah Putih 2 merupakan satelit ke-11, sekaligus satelit pertama TelkomGroup yang menggunakan teknologi High Throughput Satellite (HTS) atau dikenal dengan broadband satelit.

Satelit ini diluncurkan dengan roket Falcon 9 dan akan menempati slot orbit 113 derajat Bujur Timur (113 BT). “Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 telah berhasil diluncurkan hari ini dengan lancar," kata Direktur Utama Utama Telkom, Ririek Adriansyah di Cape Canaveral, Florida.

Menurut Ririek, peluncuran satelit ini merupakan milestone penting bagi TelkomGroup khususnya dalam mendukung terwujudnya pemerataan akses konektivitas di seluruh Indonesia bahkan di daerah 3T. "Keberadaan Satelit Merah Putih 2 ini juga menjadi fondasi yang memperkuat portofolio bisnis satelit TelkomGroup yang dijalankan Telkomsat,” ujarnya.

Berkapasitas hingga 32Gbps, Satelit Merah Putih 2 membawa transponder aktif frekuensi C-band dan Ku-band, yang akan menjangkau seluruh area Indonesia. Sebagai negara di kawasan khatulistiwa yang memiliki curah hujan tinggi, satelit ini diharapkan dapat menjadi satelit HTS atau broadband satellite paling andal (reliable) di Indonesia.

Hal itu dikarenakan kombinasi kedua frekuensi yang dimiliki di mana frekuensi C-Band adalah frekuensi yang memiliki performa paling baik terhadap curah hujan. Satelit ini menggunakan platform Spacebus 4000B2 dengan usia desain 15 tahun yang dipabrikasi oleh Thales Alenia Space sebagai kontraktor utama yang bertanggung jawab atas desain, konstruksi, pengujian, dan pengiriman satelit ke lokasi peluncuran.

Advertising
Advertising

Perusahaan manufaktur satelit kenamaan Perancis tersebut juga bertanggung jawab terhadap fase launch and early orbit phase (LEOP), yaitu fase awal satelit selepas dari roket peluncur hingga mencapai slot orbit yang diinginkan di 113 BT dan pada fase in-orbit tests (IOT), yaitu fase pengujian performa satelit saat sudah berada di slot orbitnya. Thales Alenia Space akan memberikan dukungan penuh terhadap sistem pengendalian satelit dari stasiun pengendali (ground control) sekaligus melatih Telkomsat agar siap dalam mengoperasikan broadband satelit ini sepanjang usia satelit.

Untuk kendaraan peluncur satelit, Telkomsat bekerjasama dengan SpaceX meluncurkan satelit dari bumi menuju ke ketinggian yang ditentukan, menggunakan roket Falcon 9. Telkomsat juga menggandeng Jasindo untuk menjamin risiko satelit serta Telesat sebagai konsultan Telkomsat dalam pengadaan dan manufaktur satelit.

Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono mengatakan, ada tiga misi yang ingin dibawa Satelit Merah Putih 2. Pertama, meningkatkan ketahanan infrastuktur digital nasional untuk mendukung pemerataan konektivitas di seluruh Indonesia.

Kedua, mengamankan dan mempertahankan slot orbit Indonesia di 113 BT. Ketiga, memperkuat portofolio bisnis satelit melalui peningkatan kapasitas internal dari 10 Gbps (Satelit Telkom 3S dan Satelit Merah Putih) menjadi 42.4 Gbps.

Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd Rauf, mengatakan, teknologi HTS merupakan teknologi dengan desain cakupan area di bumi yang berukuran kecil namun banyak (multi-spots beam), sehingga mampu menghasilkan kekuatan pancar satelit yang besar di suatu area yang dilingkupi beam tersebut. Kekuatan pancar satelit ini identik dengan besaran data yang mampu dikirim satelit ke lokasi tersebut.

“Satelit broadband ini memungkinkan sumber daya frekuensi yang dapat digunakan berulang (frequency reuseable), sehingga hal ini berpotensi untuk menaikkan jumlah kapasitas yang dimiliki satelit HTS,” kata Lukman.

Terkait dengan proses pemilihan mitra dan pengadaan satelit, Lukman menegaskan, hal tersebut telah dilakukan sesuai dengan asas kepatuhan (compliance) dan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Selain itu dari aspek bisnis, proses pemilihan mitra juga telah mempertimbangkan biaya per Gbps yang paling rendah sehingga menghasilkan satelit dengan kapasitas lebih besar dengan harga jual yang kompetitif.

Satelit Merah Putih 2 direncanakan akan siap beroperasi (ready for service) pada April 2024. Kemudian akan dimanfaatkan untuk membantu pemerataan digital di Indonesia melalui penyediaan layanan backhaul berbasis satelit, mengembangkan bisnis maritim di Indonesia, dan mendukung kedaulatan data dengan mengurangi kebergantungan kapasitas satelit asing.(*)

Deviasi positif sebesar 0,177 persen dari yang ditargetkan hingga pekan kedua Februari 2024.

BRI Lewat Program Digitalisasi Berbasis Ekosistem Dukung Perkembangan UMKM

2 jam lalu

BRI Lewat Program Digitalisasi Berbasis Ekosistem Dukung Perkembangan UMKM

melalui program-program pemberdayaan seperti Desa BRILiaN, Klasterku Hidupku, Figur Inspiratif Lokal (FIL) dan Linkumkm sebagai platform pemberdayaan online BRI membantu UMKM untuk berkembang.

Bank Mandiri Gelar Perayaan Imlek untuk Nasabah, Mitra, dan Debitur

2 jam lalu

Perhelatan yang rutin digelar setiap tahun ini dilaksanakan di tiga kota

Saham BBRI Diprediksi Cetak Rekor karena Holding Ultra Mikro

4 jam lalu

Saham BBRI Diprediksi Cetak Rekor karena Holding Ultra Mikro

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyentuh rekor tertinggi All Time High (ATH) pada level Rp6.375 pada Rabu, 21 Februari 2024. Secara year to date, saham BBRI telah meningkat 11,35 persen dan telah berkali-kali memecahkan rekor baru.

Bamsoet Dukung Gelaran Konser Ed Sheeran dan Tom Jones di Jakarta

5 jam lalu

Bamsoet Dukung Gelaran Konser Ed Sheeran dan Tom Jones di Jakarta

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengapresiasi penyelenggaraan dua konser internasional di Indonesia oleh PK Entertaiment

Bupati Sukabumi Rayakan Hari Bahasa Ibu Sedunia

22 jam lalu

Bupati Sukabumi merayakan Hari Bahasa Ibu Sedunia untuk meningkatkan kesadaran akan keragaman bahasa dan budaya.

Delapan Mahasiswa asal Kabupaten Sukabumi Dapat Beasiswa Ke Korsel

22 jam lalu

Delapan Mahasiswa asal Kabupaten Sukabumi Dapat Beasiswa Ke Korsel

Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, memberikan wejangan kepada para mahasiswa yang berkesempatan mendapatkan beasiswa kuliah di University of Gyeongnam Namhae

Bank BJB dan Unpar Dukung UMKM Berkelanjutan

1 hari lalu

Bank BJB dan Unpar Dukung UMKM Berkelanjutan

Bank bjb dan Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) berkolaborasi dalam seminar bertajuk "Riset Pasar: Berdayakan Lokal, Bisnis Mengglobal" untuk mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Jawa Barat memiliki bisnis yang berkelanjutan.

Peran Review Online dalam Meningkatkan Penjualan Hotel

1 hari lalu

Peran Review Online dalam Meningkatkan Penjualan Hotel

tingkatkan kepuasan konsumen lewat review online yang positif dengan Link Net sebagai salah satu penyedia Internet yang menawarkan jaringan cepat dan stabil, mampu menunjang bisnis perhotelan anda.

Berhasil Memberdayakan UMKM, PNM Kendari Raih Penghargaan

1 hari lalu

PNM Kendari terus berkolaborasi dengan banyak pihak sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan nasabah

Baca Juga

Komentar

Opsi Media Informasi Group

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)