Mengenal Batik yang Dipakai Elon Musk, Ternyata dari Daerah Penghasil Nikel - suara

 

Mengenal Batik yang Dipakai Elon Musk, Ternyata dari Daerah Penghasil Nikel



Suara.com - Mengenal Batik yang Dipakai Elon Musk, Ternyata dari Daerah Penghasil Nikel

CEO SpaceX, Elon Musk kembali menghadiri forum di Indonesia. Bos Tesla ini kali ini menghadiri World Water Forum (WWF) Ke-10 di Bali yang rencananya dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin 20 Mei 2024.

Elon Musk dengan pengawalan ketat tampak mengenakan batik warna hijau saat tengah memberikan penjelasan di hadapan wartawan. Hal tersebut dibagikannya lewat akun X @elonmusk, Senin (20/5/2024).

"Bringing connectivity to remote communities radically improves access to education and economic opportunities," tulisnya.

Dalam video tersebut, terlihat Elon Musk juga dikalungi bunga sambutan khas Bali. Diketahui, Bos X (Twitter) ini menghadiri peluncuran Starlink di salah satu puskesmas di Kota Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024).

Batik yang dipakai Elon Musk rupanya berasal dari Sulawesi Tengah (Sulteng), tepatnya dari desa kecil dengan banyak nikel. Batik yang dikenakan Elon merupakan salah satu motif dari Batik Bomba, khas Kabupaten Donggala, Sulteng.

Batik Donggala yang lebih dikenal sebagai batik motif Bomba merupakan tenun khas kabupaten tersebut. Jenis motif yang dipakai Elon Musk adalah Buya Bomba.

Motif ini sering dipakai untuk pernikahan dan acara-acara pemerintahan, namun saat ini sudah dimodifikasi untuk fesyen jadi bisa dipakai ke acara apa pun.

Kain tenun Donggala dalam perkembangannya sejak masa pendudukan Belanda. Tenun ini merupakan perpaduan antar kerajaan-kerajaan di Sulteng dan Bugis pada saat itu. 

Dari perpaduan antar kerajaan ini dihasilkan kain tenun Donggala yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat dan lambang status sosial masyarakat.

Sebelumnya, Elon Musk juga memakai batik yang sama dalam forum yang diselenggarakan di Indonesia. Kala itu, Elon secara virtual dalam rangkaian B20 Summit di Nusa Dua, Bali pada Senin (14/11/2022).

Baca Juga

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)