Asisten AI Facebook dan Instagram Bisa Ingat Penyakit Pengguna hingga Hubungan Pribadi - Halaman all - Tribun Gorontalo
Kecerdasan Buatan
Asisten AI Facebook dan Instagram Bisa Ingat Penyakit Pengguna hingga Hubungan Pribadi - Halaman all - Tribun Gorontalo
TRIBUNGORONTALO.COM – Meta baru-baru ini mengumumkan pembaruan besar untuk asisten AI di platform Facebook dan Instagram.
Seperti dikutip dari engadget.com, asisten AI kini dapat mengingat informasi pribadi lebih dalam dari sebelumnya.
Dengan kemampuan baru ini, asisten AI tidak hanya bisa mengingat detail percakapan.
Sebab, ia juga dapat menyimpan informasi tentang penyakit yang diderita penggunanya, hingga hubungan pribadi.
Baca juga: Microsoft Siap Akuisisi TikTok, Trump Harap Terjadi "Perang Penawaran"
Fitur ini memungkinkan asisten AI untuk memberikan rekomendasi yang lebih personal dan relevan.
Misalnya, jika pengguna menyebutkan memiliki alergi makanan atau penyakit tertentu dalam percakapan, Meta AI akan mengingat informasi tersebut.
Meta nantinya dapat memberikan rekomendasi yang sesuai, seperti resep makanan yang aman bagi kesehatan pengguna.
Selain itu, asisten ini juga dapat melacak hubungan pribadi pengguna, termasuk interaksi dengan teman, keluarga, dan pasangan.
Hal ini berpotensi meningkatkan cara AI memberikan saran dan membantu pengguna dalam berbagai aspek kehidupan mereka.
Fitur ini baik dalam hal kesehatan, kegiatan sosial, maupun hiburan.
Baca juga: Google Maps Akan Ubah Nama Teluk Meksiko Menjadi Teluk Amerika
Meskipun menawarkan pengalaman yang lebih personal, Meta memberikan kendali penuh kepada pengguna.
Artinya pengguna dapat memantau dan menghapus data yang tersimpan dalam memori AI tersebut.
Dengan pembaruan ini, pengguna dapat memilih untuk menghapus informasi tertentu yang tidak diinginkan.
Sementara asisten tetap berfungsi memberikan rekomendasi yang lebih tepat dan berguna.
Perusahaan menekankan bahwa data pribadi pengguna yang digunakan oleh Meta AI akan tetap aman.
Data itu juga hanya digunakan untuk meningkatkan pengalaman penggunaan Facebook dan Instagram.
Pembaruan ini pertama kali tersedia di Amerika Serikat dan Kanada.
Diharapkan dapat memperkuat interaksi antara pengguna dengan asisten AI di platform media sosial tersebut.
Langkah ini juga datang di tengah semakin ketatnya persaingan di industri asisten AI.
Sebeb beberapa aplikasi serupa dari perusahaan lain yang mulai muncul di pasar.(*)
Komentar
Posting Komentar