AIRSPACE REVIEW – Rusia sedang menyiapkan pesawat SJ-100 dengan komponen buatan dalam negeri untuk melakukan penerbangan perdananya pada akhir April 2025 ini.

Pesawat jet komersial berbadan sempit jarak pendek tersebut kini sudah dipindahkan ke pangkalan uji terbang, kata CEO United Aircraft Corporation (UAC) Oleg Bocharov kepada media Rusia.

Baca juga Situs Web Xubuntu Diretas, Malware Windows Mengintai Pengguna Baru Linux - WinPoin

“Kami berjalan sesuai rencana. Pesawat sudah sepenuhnya siap dan telah dipindahkan ke stasiun uji terbang,” ujarnya.

Saat ini SJ-100 sedang melaksanakan uji darat dan mempersiapkan dokumen yang diperlukan untuk penerbangan perdananya. “Kami menunggu cuaca,” lanjut Bocharov.

Baca juga Shuhei Yoshida Sebut Hardware PlayStation Tak Bisa Hanya Mengandalkan Grafis Saja - Gamebrott

Bulan lalu, prototipe Superjet 100 dengan komponen tambahan impor namun dengan mesin PD-8 buatan Rusia telah melakukan penerbangan pertamanya.

Saat itu, CEO Rostec Sergey Chemezov memastikan bahwa uji terbang SJ-100 buatan dalam negeri dengan mesin PD-8 akan dimulai pada bulan April.

Produksi serial pesawat SJ-100 dengan komponen dalam negeri akan dimulai tahun depan.

Pada akhir tahun ini, seperti yang dilaporkan oleh Kementerian Transportasi Rusia, SJ-100 akan menerima sertifikat.

SJ-100 mampu menampung hingga 103 penumpang.. Pesawat dapat menjangkau jarak maksimum sejauh 4320 km.

Pesawat memiliki panjang 29,94 m, rentang sayap 29,7 m, dan tinggi 10,28 m. (RNS)