1.000 Mahasiswa UGM Siap Bantu UMKM Go Digital, Kolaborasi Besar KKN Bareng Kemendag! - Soko Guru - Opsitek

Informasi Teknologi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

1.000 Mahasiswa UGM Siap Bantu UMKM Go Digital, Kolaborasi Besar KKN Bareng Kemendag! - Soko Guru

Share This
Responsive Ads Here

 

1.000 Mahasiswa UGM Siap Bantu UMKM Go Digital, Kolaborasi Besar KKN Bareng Kemendag! 



1000-mahasiswa-ugm-siap-bantu-umkm-go-digital-kolaborasi-besar-kkn-bareng-kemendag


dxi-2025-1746602040

Soko Bisnis

Kemendag dan UGM kirim 1.000 mahasiswa KKN ke 110 lokasi untuk bantu digitalisasi UMKM selama 50 hari, dorong daya saing dan perdagangan dalam negeri.

<p>Kemendag menggandeng Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam sebuah kolaborasi besar melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik. (Dok.Kemendag)</p>

Kemendag menggandeng Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam sebuah kolaborasi besar melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik. (Dok.Kemendag)

SOKOGURU, YOGYAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggandeng Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam sebuah kolaborasi besar melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik. 

Program ini akan melibatkan 1.000 mahasiswa yang tersebar dalam 110 kelompok KKN di 110 lokasi seluruh Indonesia, dan berlangsung selama 50 hari mulai 20 Juni hingga 8 Agustus 2025.

Melalui kerja sama ini, Kemendag dan UGM bersinergi mendorong transformasi digital usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) secara langsung di lapangan. 

Baca juga: 

Pemkot Tangerang Gratiskan Fasilitas Barcode untuk UMKM! Simak Cara Daftarnya Sebelum Kuota Habis!

Para mahasiswa akan terjun ke desa, pasar rakyat, dan warung-warung lokal untuk mendampingi pelaku UMKM dalam menjalani proses digitalisasi dan peningkatan daya saing.

“Program ini bukan sekadar KKN biasa. Ini adalah gerakan strategis dalam mendukung transformasi digital dan tata kelola UMKM,” ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Iqbal Shoffan Shofwan saat penandatanganan Nota Kesepahaman di Auditorium FMIPA UGM, Yogyakarta, Sabtu 24 Mei 2025.

“Mahasiswa akan mendampingi langsung pelaku UMKM agar menjadi lebih adaptif, tangguh, dan mampu bersaing di era digital,” ujar Iqbal dalam keterangan pers yang diterima Selasa, 27 Mei 2025.

Baca juga: 

Prestasi Gemilang! BRI Dinobatkan Bank Terbaik untuk UMKM di Asia Pasifik

Iqbal menegaskan bahwa kolaborasi ini adalah bentuk pengabdian nyata yang membawa dampak besar bagi perekonomian nasional. 

Program ini mengangkat tiga tema utama, yaitu Onboarding UMKM, Digitalisasi Warung dan Toko Kelontong, serta Revitalisasi Nonfisik Pasar Rakyat melalui Penggerak Muda Pasar Rakyat.

“Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa bisa jadi agen perubahan. Ini adalah investasi jangka panjang dalam membangun ekosistem perdagangan yang inklusif dan berkelanjutan,” tambahnya.

Wakil Rektor UGM Sambut Baik Kolaborasi

Wakil Rektor UGM Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Arie Sujito, menyambut baik kolaborasi ini dan berharap mahasiswa dapat menciptakan pengalaman KKN yang bermakna. 

Baca juga:

Tak Butuh Emas! UMKM Mojokerto Ini Raup Cuan dari Perhiasan Kawat Tembaga

“Saya percaya masyarakat menunggu gagasan segar dari mahasiswa. Berikan cerita yang membahagiakan, mencerdaskan, dan berdampak,” katanya.

Penandatanganan MoU ini juga dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama berbagai pihak seperti Direktorat Sarana Perdagangan dan Logistik Kemendag, Meta Indonesia, Bukalapak, dan REDY Indonesia. 

Diskusi ini merupakan bagian dari pembekalan mahasiswa KKN yang digelar pada 19–23 Mei 2025.

Salah satu mahasiswa peserta program berharap Kemendag lebih aktif menyampaikan informasi program-program pendukung UMKM kepada mahasiswa KKN. 

Harapannya, informasi tersebut dapat disosialisasikan lebih luas kepada masyarakat sehingga UMKM semakin mampu memanfaatkan peluang digital. (*)

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages