Banjir Mengepung Jakarta, Motor Listrik Masih Aman Digunakan? - Semua Halaman - GridOto

 Lintas Peristiwa,

Banjir Mengepung Jakarta, Motor Listrik Masih Aman Digunakan? - Semua Halaman - GridOto

Gridoto.com - Banyak yang penasaran apakah motor listrik masih aman digunakan saat banyak jalan terendam banjir seperti sekarang?

Hujan yang turun beberapa hari terakhir membuat beberapa ruas jalan di Jakarta dan sekitarnya muncul genangan dan banjir.

Mulai banyak terlihat di jalan, apakah motor listrik aman digunakan saat banyak muncul genangan air di jalan?

Sarwono Edhi dari Technical Service Division (TSD) PT Astra Honda Motor (AHM) kasih penjelasan.

Sebenarnya sama seperti motor bermesin bensin, motor listrik juga tidak disarankan untuk dipakai menerobos banjir yang dalam.

Baca Juga: Honda Diskon Gede-Gedean Motor Listrik, Potongannya Hingga Rp 40 Juta

"Kami tidak menganjurkan motor listrik kami untuk dipakai menerobos banjir," kata Edhi saat peluncuran Honda CUV e:.

Meski begitu, bukan berarti motor listrik ini sama sekali tidak boleh melewati genangan air.

Honda CUV e: (Ryanto/Gridoto)

Jika genangan airnya tidak terlalu tinggi, sebenarnya motor listrik masih aman saja untuk melintas.

"Kalau sebatas genangan saja masih aman. Karena ada batas aman ketinggian air yang bisa dilewati," sahut Tommy Ronaldi yang juga bekerja di bagian Technical Service Division PT AHM.

Seperti Honda CUV e: yang diklaim bisa digunakan hingga jarak 80 km dalam sekali charge, menurut Tommy punya batas maksimal melewati genangan air setinggi 30 cm.

Baca Juga: Astra Honda Motor Tepis Anggapan Tidak Serius Jualan Motor Listrik

Begitu juga dengan Honda ICON e: yang punya jarak tempuh sekali charge 53 km, batas maksimal genangan air yang bisa dilewati adalah 30 cm.

Tommy juga menuturkan, untuk motor-motor listrik yang diproduksi oleh Honda sebenarnya sudah dibuat mengikuti standar ketat untuk motor listrik.

Honda CUV e: bisa lewat genangan air maksimal 30 cm (Isal/GridOto)

Beberapa komponen yang ada di motor dibuat lebih tahan air.

Seperti bagian baterai, konektor dan kabel-kabel dibuat tahan air.

Jadi sebenarnya aman saja digunakan melewati genangan air selama tidak melebihi batas maksimal yang ditetapkan.

Perlakuannya tidak jauh berbeda jika dibandingkan dengan menggunakan motor bermesin bensin.