Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Ingin Cepat Kaya? Kerja, Jangan Judi - Kumpulan Informasi Teknologi Hari ini, Setiap Hari Pukul 16.00 WIB
    Home BRI Featured Keuangan Keuangan Digital Mobile Banking Spesial

    Rapor Jumlah Pengguna Mobile Banking Bank Jumbo per Kuartal III/2025, BRI Memimpin - Bisnis com

    6 min read

     

    Rapor Jumlah Pengguna Mobile Banking Bank Jumbo per Kuartal III/2025, BRI Memimpin

    Bisnis.com, JAKARTA – Industri perbankan Tanah Air terus memperkuat ekosistem transaksi melalui aplikasi mobile banking. Hal tersebut salah satunya tercermin dari pertumbuhan pengguna mobile banking yang dikembangkan oleh masing-masing bank.

    Dilihat dari total pengguna mobile banking, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. berada di urutan pertama dengan total pengguna mencapai 44,4 juta.

    Posisi selanjutnya, ada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan total pengguna sebanyak 34,5 juta pengguna, disusul oleh PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS), dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN).

    Baca Juga :

    Berikut daftar bank dengan pengguna mobile banking terbanyak hingga September 2025:

    BRI

    Bank BRI (BBRI) mencatatkan total pengguna mobile banking sebanyak 44,4 juta pengguna hingga September 2025. Capaian itu tumbuh 19,4% secara tahunan (year on year/YoY) dibanding periode yang sama tahun lalu 37,1 juta pengguna.

    Jika angka pengguna dibandingkan dengan total jumlah nasabah BRI sebanyak 78,3 juta, penetrasi BRImo tercatat sebesar 56,7% per kuartal III/2025. Angka ini terus meningkat dibandingkan semester I/2025 yang sebesar 53,9% dan 47,4% pada 2024.

    Sejalan dengan pertumbuhan pengguna, jumlah transaksi BRImo tumbuh signifikan 27,6% YoY menjadi 4.013,3 juta. Pada kuartal III/2024, jumlah transaksi BRImo mencapai 3.145,3 juta.

    Adapun, nilai transaksi juga tercatat tumbuh dibanding periode yang sama tahun lalu. Hingga September 2025, nilai transaksi BRImo mencapai Rp5.067,1 triliun, meningkat 25,6% YoY dari periode yang sama tahun lalu.

    Bank Mandiri

    Peringkat kedua diduduki oleh Bank Mandiri dengan total pengguna mobile banking sebanyak 34,5 juta pengguna hingga September 2025. Angka itu tumbuh 26,5% YoY dibandingkan September 2024 yang mencapai 27,3 juta pengguna. 

    Melalui aplikasi Livin by Mandiri, bank dengan logo pita emas itu mencatatkan frekuensi transaksi sebesar 4.542 juta dengan nilai transaksi mencapai Rp4.257 triliun hingga September 2025. Nilai transaksi itu meningkat 10,42% YoY dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp3.855 triliun. 

    Dengan capaian ini, kontribusi untuk fee based income alias pendapatan berbasis komisi perusahaan Rp2.186 miliar pada kuartal III/2025, tumbuh 17,6% YoY dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1.858 miliar.

    BCA

    Bank swasta terbesar di Indonesia itu mencatatkan jumlah pengguna mobile banking sebesar 34,1 juta pengguna hingga September 2025. Angka itu tumbuh 29% YoY dalam tiga tahun terakhir.

    Dari sisi transaksi mobile banking per pengguna, bank milik Djarum Group itu tercatat tumbuh 24% YoY pada kuartal III/2025. Volume transaksi mobile dan internet banking juga tercatat meningkat sebesar 19% YoY. Nilai transaksi mobile dan internet banking juga tumbuh sebesar 14% YoY hingga September 2025. 

    BNI

    Melalui aplikasinya, wondr by BNI, perseroan mencatatkan pertumbuhan pengguna pada kuartal III/2025. Hingga September 2025, pengguna wondr by BNI mencapai 10,5 juta pengguna, meningkat signifikan 275% YoY dibanding periode yang sama tahun lalu sebanyak 2,8 juta pengguna.

    Sementara itu, nilai transaksi wondr by BNI mencapai Rp783 triliun dengan total transaksi sebanyak 866 juta kali.

    BSI

    Aplikasi BYOND berada di posisi kelima dengan total pengguna mencapai 5,23 juta pengguna hingga September 2025. Melansir laman resminya, Senin (10/11/2025), Perseroan mencatat, transaksi melalui BYOND mencapai 349 juta dengan volume sebesar Rp404 triliun pada kuartal III/2025. 

    Di balik capaian itu, Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo menyampaikan bahwa penguatan sistem teknologi informasi (IT) menjadi salah satu faktor kunci peningkatan kinerja perseroan terutama untuk menjaga stabilitas dan efisiensi operasional bank. “Stabilitas sistem IT BSI beberapa waktu terakhir semakin baik,” kata Anggoro, dikutip Senin (10/11/2025).

    CIMB Niaga

    Bank CIMB Niaga mencatatkan pengguna mobile banking sebanyak 3,8 juta per kuartal III/2025. Jika dibandingkan dengan jumlah nasabah sebanyak 9,1 juta, maka tingkat penetrasi mobile banking BNGA sebesar 41,76%.

    CIMB Niaga memiliki aplikasi mobile bernama OCTO Mobile. Perseroan juga mencatatkan transaksi di luar kantor cabang mencapai 91,1% pada akhir September 2025.

    Pada periode yang sama CIMB Niaga membukukan nilai himpunan dana pihak ketiga senilai Rp278,01 triliun, tumbuh 8,6% YoY. Porsi dana murah mencapai 60,2% dari total DPK dengan nilai Rp188,79 triliun, tumbuh 10,6% YoY.

    BTN

    Hingga September 2025, aplikasi mobile banking milik BTN yakni bale by BTN mencatatkan jumlah pengguna sebanyak 3,2 juta pengguna. Angka tersebut tumbuh 68,42% YoY dibandingkan September 2024 yang sebesar 1,9 juta pengguna. 

    Dari sisi transaksi, perseroan mencatatkan pertumbuhan sebesar 96% YoY menjadi 1.535,3 juta transaksi dari kuartal III/2024 sebesar 783,5 juta transaksi, dengan nilai transaksi tumbuh 19,63% YoY menjadi Rp71,9 triliun hingga September 2024.

    Adapun total saldo tabungan pengguna bale by BTN mencapai Rp21,4 triliun pada kuartal III/2025. Realisasi itu tumbuh 22,1% YoY dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak Rp17,5 triliun.

    Komentar
    Additional JS