Ini Pernyataan Lengkap KSAD Maruli soal "Pulsa Starlink" untuk Sumatera - Kompas
Ini Pernyataan Lengkap KSAD Maruli soal "Pulsa Starlink" untuk Sumatera
JAKARTA, KOMPAS.com - Pernyataan Kepala Satf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak tengah menjadi pembicaraan publik ketika menyinggung "pulsa Starlink" saat menjelaskan bantuan router Starlink untuk wilayah terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Diksi "pulsa Starlink" itu disampaikan Maruli dalam konferensi pers penanggulangan bencana Sumatera di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (4/12/2025).
Baca juga: Internet Starlink Gratis untuk Korban Banjir Sumatera, Begini Cara Mendapatkannya
Berikut pernyataan lengkap Maruli terkait pulsa Starlink:
"Terus yang kedua tentang Starlink, itu memang peralatan kami dari Kemhan (Kementerian Pertahanan) dan kami juga. Memang pulsanya kan belum tahu siapa yang mau bayar.
Banjir Sumatera 2025: Bencana yang Sebenarnya Bisa Dicegah?
Jadi itulah kondisinya, tapi semangat kami untuk membantu, kami kirimkan berpuluh Starlink ke daerah bencana."
Elon Musk Gratiskan Layanan Internet Starlink
Layanan internet satelit Starlink milik Elon Musk diketahui memberikan akses gratis bagi warga yang terdampak banjir besar di sejumlah wilayah di Sumatera.
Kebijakan tersebut diumumkan melalui akun resmi Starlink di platform X (Twitter) sebagai bentuk dukungan untuk memulihkan konektivitas di daerah yang mengalami kerusakan infrastruktur telekomunikasi.
Baca juga: BNPB Pakai Starlink untuk Buka Akses Komunikasi Darurat di Tapanuli Tengah
Starlink menyatakan layanan gratis ini berlaku bagi pelanggan baru maupun pelanggan aktif hingga akhir Desember 2025.
Dalam unggahan terpisah di akun resminya, pendiri sekaligus CEO SpaceX, Elon Musk menegaskan bahwa kebijakan tersebut merupakan standar perusahaan setiap kali terjadi bencana alam.
”Kami memang menggratiskan Starlink setiap kali terjadi bencana alam di mana pun. Tidak pantas kalau kami mengambil untung dari musibah,” ucap Musk, Sabtu (29/11/2025) dini hari WIB.
Baca juga: Komdigi Serahkan 20 Starlink dan 2 Ton Bantuan untuk Percepatan Penanganan Bencana Aceh

Lihat Foto
Selain menyediakan akses tanpa biaya, Starlink juga bekerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk mempercepat relokasi terminal dan memperbaiki jaringan di area yang mengalami kerusakan paling parah.
"Bagi mereka yang terdampak banjir parah di Indonesia, Starlink menyediakan layanan gratis bagi pelanggan baru dan lama hingga akhir Desember 2025," tulis Starlink dalam pengumuman resminya.
Starlink menambahkan bahwa pelanggan aktif tidak perlu melakukan langkah khusus karena layanan gratis akan diterapkan otomatis pada akun masing-masing.
Baca juga: Cara Aktivasi Internet Gratis Starlink di Daerah Banjir Aceh, Sumut, dan Sumbar
Bantuan ini juga mencakup pelanggan yang sebelumnya menghentikan atau menjeda layanan, sehingga mereka dapat kembali terhubung selama masa pemberlakuan dukungan.
Untuk pelanggan baru di wilayah terdampak, Starlink membuka akses tanpa biaya.
Pengguna hanya perlu membeli perangkat, mengaktifkannya, kemudian membuat tiket dukungan dengan mencantumkan keterangan "Dukungan Banjir Indonesia" agar layanan gratis dapat diberikan.
Cara Mendapatkan Internet Gratis untuk Korban Bencana Sumatera
Untuk pelanggan aktif:
- Tidak perlu melakukan tindakan apa pun.
- Starlink otomatis menerapkan kredit layanan gratis pada akun Anda selama periode bantuan berlangsung.
- Anda bisa mengecek kredit yang sudah diterapkan melalui menu Billing di akun Starlink.
Baca juga: Cara Aktifkan Paket Siaga Peduli Telkomsel, Internet Gratis untuk Korban Bencana Sumut
Untuk pelanggan yang sedang tidak aktif:
- Anda tetap mendapatkan kredit layanan gratis secara otomatis.
- Kredit ini memungkinkan Anda mengaktifkan kembali layanan selama periode bantuan tanpa dikenakan biaya.
- Untuk mengecek status kredit, buka tab Billing pada akun Anda.
Untuk pelanggan baru:
- Beli perangkat Starlink dan lakukan aktivasi layanan.
- Setelah aktif, buat Support Ticket melalui akun Anda.
- Cantumkan salah satu frasa berikut: “Indonesia Flood Support” atau “Sri Lanka Flood Support”
- Tim Starlink akan memproses permintaan dan menerapkan layanan gratis sesuai kebijakan bantuan bencana.
- Kredit yang masuk dapat dicek melalui tab Billing.
Update Korban Banjir Sumatera, BNPB: 770 Orang Meninggal, 463 Hilang