Karyawan Google-Facebook-Apple Kompak Resign, Pindah ke Sini - - CNBC Indonesia

 

Karyawan Google-Facebook-Apple Kompak Resign, Pindah ke Sini

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Tech
23 February 2023 19:50
Google Alphabet displayed on screen with Bing on mobile seen in this photo illustration. On 17 February 2023 in Brussels, Belgium.(Photo illustration by Jonathan Raa/NurPhoto via Getty Images)
Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto

Jakarta, CNBC Indonesia - Para raksasa teknologi bukan hanya kalah soal AI dari ChatGPT. Namun mereka harus menerima kenyataan para karyawannya memilih pindah ke perusahaan yang mendukung chatbot populer itu, OpenAI.

Data dari LeadGenius dan Punks & Pinstripes mengungkapkan sejumlah karyawan raksasa teknologi yang kini pindah ke OpenAI. Misalnya 200 lebih karyawan dari Alphabet, perusahaan induk Google dan lab riset AI DeepMind.

Selain itu 59 mantan karyawan Google dan 34 dari Meta juga disebut pindah ke perusahan itu. Dilaporkan pula OpenAI juga memperkerjakan sejumlah orang yang sebelumnya bekerja di Apple dan Amazon.

CEO Punks & Pinstripes, Greg Larkin menyatakan fakta ini harusnya jadi pengingat bagi para raksasa teknologi. Menurutnya perusahaan besar belum mengoptimalkan investasi pada karyawannya.

"Bagi banyak orang hal ini berarti mereka jarang melihat karya mereka memiliki dampak yang berarti pada produk inti atau pendapatan perusahaan," jelasnya, dikutip dari Insider, Kamis (23/2/2023).

Selain memperkerjakan karyawan, pemimpin tim di OpenAI juga berasal dari para raksasa teknologi dunia itu. Termasuk juga memperkerjakan mantan kepala autopilot Tesla, Andrej Karpathy.

OpenAI lewat chatbot ChatGPT memang mendapatkan kepopuleran dalam waktu singkat. Bahkan membuat Google dengan cepat ingin mengalahkan perusahaan itu.

Belum lama ini, Google membuktikan perusahaan ikut dalamp perang AI. Perusahaan meluncurkan chatbot AI bernama Bard berbasis model yang dikembangkan sebelumnya Lamda atau Language Model for Dialogue Applications (model bahasa untuk aplikasi percakapan).

Microsoft memanfaatkan OpenAI juga untuk masuk dalam perang teknologi tersebut. Perusahaan diketahui memasukkan teknologi serupa pada mesin pencarian Bing.


[Category Opsiin, Media Informasi]

Baca Juga

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)