Rabu, 1 Maret 2023 | 17:05 WIB
Oleh: Kintan Lestari / KL

Jakarta, Beritasatu.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat untuk update PeduliLindungi ke aplikasi SatuSehat Mobile. Bagaimana cara update PeduliLindungi ke SatuSehat Mobile?

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin sebelumnya mengatakan bahwa aplikasi PeduliLindungi akan berubah menjadi SatuSehat. Perubahan ini akan dilaksanakan mulai hari ini, Rabu (1/3/2023).

"Aplikasi PeduliLindungi akan otomatis berubah menjadi Satusehat, sehingga masyarakat tidak perlu mengunduhnya kembali. Akan tetapi, masyarakat akan diminta untuk meng-update aplikasi dan registrasi ulang akun miliknya," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin di Ruang Heritage Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (28/2/2023).

Sesuai arahan Menkes Budi Gunadi Sadikin, kamu tentu harus meng-update aplikasi PeduliLindungi kamu. Bagaimana caranya?

Berdasarkan akun Twitter @KemenkesRI, cara untuk update aplikasi terbilang mudah. Berikut cara-cara update PeduliLindungi ke SatuSehat Mobile:

1. Update Aplikasi
Aplikasi PeduliLindungi akan ter-update secara otomatis ke SatuSehat Mobile. Namun kalau tidak bisa otomatis, kamu bisa update secara manual dengan cara:

• Buka Play Store/App Store.
• Cari SatuSehat Mobile.
• Klik tombol ‘Update’.
• Buka SatuSehat Mobile.

2. Beri Persetujuan
Centang ‘Syarat Penggunaan’ untuk persetujuan mengakses SatuSehat Mobile.

3. Login ke Aplikasi
Login ke SatuSehat Mobile dengan nomor HP atau email yang terdaftar di PeduliLindungi.

Secara keseluruhan, aplikasi SatuSehat Mobile tidak jauh berbeda dengan PeduliLindungi. Di aplikasi ini kamu bisa check-in di ruang publik, cek sertifikat vaksin COVID-19, dan mendapat hasil Antigen atau PCR near real-time.

Namun ada juga sejumlah fitur baru di aplikasi SatuSehat, yakni sebagai berikut:

• Vaksin Dewasa dan Imunisasi Anak
• Resume Medis Elektronik
• Hasil Tes Lab
• Diari Kesehatan

Berubahnya aplikasi PeduliLindungi ke SatuSehat dikatakan Budi Gunadi dapat menyederhanakan layanan dan fasilitas kesehatan di puskesmas dan rumah sakit karena data rekam medis dan data layanan kesehatan lainnya dapat diintegrasikan dalam satu platform saja.

Hadirnya aplikasi SatuSehat Mobile ini disampaikan pihak Kemenkes merupakan bentuk konkret mewujudkan pilar keenam dalam transformasi sistem kesehatan yakni transformasi teknologi kesehatan.

Untuk masalah keamanan, Kemenkes menjamin seluruh data yang masuk ke dalam Satu Sehat Mobile terjamin keamanannya. Dalam hal ini, Kemenkes menggandeng sejumlah pihak terkait seperti Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam melakukan sertifikasi aplikasi, menentukan bentuk sistem keamanan, tata kelola teknologi, sampai register manajemen dan sumber daya manusianya.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

TAG: