JAKARTA, iNews.id - Windows 10 mendorong beberapa pengguna meningkatkan OS ke Windows 11. Bahkan dorongan juga keluar untuk komputer yang tidak memenuhi syarat minimum sistem operasi. 

Pengguna Twitter PhantomOcean3 adalah orang pertama yang menyadari kesalahan setelah Windows 10 menampilkan notifikasi layar penuh, yang mengatakan dia dapat menginstal perangkat lunak pada sistem yang hanya memiliki RAM 2GB.

Baca juga Sule Dapat Tagihan Kartu Kredit Rp50 Juta karena Rizwan Fadilah Beli Roblox, Akui Tidak Marah - Kapanlagi

"Beberapa hardware Windows 10 dan Windows 11 yang tidak memenuhi syarat, perangkat versi 21H2 ditawari peningkatan yang tidak akurat ke Windows 11," kata Microsoft dalam dokumen dukungan yang ditemukan The Verge. 

Perangkat yang tidak memenuhi syarata, kata Microsoft, tidak memenuhi persyaratan minimum untuk menjalankan Windwos 11. Perangkat yang mengalami masalah ini tak dapat menyelesaikan proses penginstalan upgrade. 

Baca juga 160 Juta Pengguna TikTok di Indonesia, Separuhnya Gemar Nonton Berita - Inilah

Microsoft menambahkan, telah menyelesaikan masalah pada hari yang sama saat terdeteksi. Seperti yang dicatatkan The Verge, ini bukan pertama kalinya Microsoft salah meminta beberapa pengguna Windows 10 untuk meningkatkan ke Windows 11. 

Dikutip dari Engadget, tahun lalu, ratusan penguji beta Windows Insider dapat menginstal sistem operasi meskipun mesin tidak memenuhi persyaratan minimum. 

Microsoft mengharuskan PC menampilkan Trusted Platform Module (TPM) sebelum Anda dapat menginstal OS terbarunya di komputer. Sejak Microsoft pertama kali mengungkapkan persyaratan itu, ada kebingungan tentang PC apa yang dapat menjalankan Windows 11.

Editor : Dini Listiyani

Follow Berita iNews di Google News